CNAF catat pertumbuhan kredit tertinggi
A
A
A
Sindonews.com - Penyaluran kredit mikro laju dan pembiayaan automotif dari anak usaha Bank CIMB Niaga yaitu PT CIMB Niaga Auto Finance mencatat pertumbuhan kredit tertinggi.
"Hingga akhir 2011, penyaluran kredit mikro laju CIMB Niaga dan pembiayaan automotif CNAF tumbuh masing-masing sebesar 352 persen dan 111 persen menjadi Rp1,22 triliun dan Rp8,28 triliun," ucap Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Arwin Rasyid usai pemaparan kinerja 2011 Bank CIMB Niaga di Graha Niaga Jakarta, Rabu (22/2/2012).
Arwin menambahkan, meningkatnya penyaluran kredit perusahaan didukung meningkatnya perolehan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 12 persen menjadi Rp131,81 triliun. Adapun Current Account Savings Account (CASA) juga mengalami kenaikan sebesar 14 persen, menjadi Rp58,42 triliun per 31 Desember 2011.
Sedangkan rasio dana murah CIMB Niaga meningkat 44,32 persen atau naik 74 basis poin dibanding periode tahun sebelumnya. Maka menurutnya untuk meningkatkan ekspansi kredit serta memperpanjang tenor antara pendanaan yang diperoleh bank dengan pembiayaan yang diberikan kepada nasabah. Pada kuartal IV-2011 perusahaan melakukan aksi korporasi dengan menerbitkan obligasi I CIMB Niaga tahun 2011, sebesar Rp 1,5 triliun.
"Aksi korporasi ini sejalan dengan rencana bisnis jangka panjang CIMB Niaga. Selama 2011 CIMB Niaga juga membayar dividen interim sebesar Rp7,95 per saham," tegasnya.
Lebih jauh dia mengatakan, fitur unggulan CIMB Niaga ke depan yakni dalam bentuk layanan alternate channels. Layanan tersebut merupakan saluran online 24 jam yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi perbankan berbasis teknologi informasi canggih.
"Termasuk dalam Alternate Channels CIMB Niaga yakni ATM, Cash Deposit Machine (CDM), internet banking-CIMB Clicks, Phone Banking dan BizChannel. Untuk melengkapi Alternate Channels yang sudah tersedia, CIMB Niaga melakukan terobosan terbaru dengan akan diluncurkannya layanan Go Mobile tanggal 23 Februari 2012," terangnya.
Go Mobile, kata Arwin, merupakan layanan perbankan yang dapat diakses dengan mudah dari semua jenis ponsel untuk menjawab kebutuhan nasabah yang dalam kesehariaannya mengutamakan fleksibilitas, kecepatan dan keamanan 24 jam dalam bertransaksi dimanapun nasabah berada. (ank)
"Hingga akhir 2011, penyaluran kredit mikro laju CIMB Niaga dan pembiayaan automotif CNAF tumbuh masing-masing sebesar 352 persen dan 111 persen menjadi Rp1,22 triliun dan Rp8,28 triliun," ucap Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Arwin Rasyid usai pemaparan kinerja 2011 Bank CIMB Niaga di Graha Niaga Jakarta, Rabu (22/2/2012).
Arwin menambahkan, meningkatnya penyaluran kredit perusahaan didukung meningkatnya perolehan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 12 persen menjadi Rp131,81 triliun. Adapun Current Account Savings Account (CASA) juga mengalami kenaikan sebesar 14 persen, menjadi Rp58,42 triliun per 31 Desember 2011.
Sedangkan rasio dana murah CIMB Niaga meningkat 44,32 persen atau naik 74 basis poin dibanding periode tahun sebelumnya. Maka menurutnya untuk meningkatkan ekspansi kredit serta memperpanjang tenor antara pendanaan yang diperoleh bank dengan pembiayaan yang diberikan kepada nasabah. Pada kuartal IV-2011 perusahaan melakukan aksi korporasi dengan menerbitkan obligasi I CIMB Niaga tahun 2011, sebesar Rp 1,5 triliun.
"Aksi korporasi ini sejalan dengan rencana bisnis jangka panjang CIMB Niaga. Selama 2011 CIMB Niaga juga membayar dividen interim sebesar Rp7,95 per saham," tegasnya.
Lebih jauh dia mengatakan, fitur unggulan CIMB Niaga ke depan yakni dalam bentuk layanan alternate channels. Layanan tersebut merupakan saluran online 24 jam yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi perbankan berbasis teknologi informasi canggih.
"Termasuk dalam Alternate Channels CIMB Niaga yakni ATM, Cash Deposit Machine (CDM), internet banking-CIMB Clicks, Phone Banking dan BizChannel. Untuk melengkapi Alternate Channels yang sudah tersedia, CIMB Niaga melakukan terobosan terbaru dengan akan diluncurkannya layanan Go Mobile tanggal 23 Februari 2012," terangnya.
Go Mobile, kata Arwin, merupakan layanan perbankan yang dapat diakses dengan mudah dari semua jenis ponsel untuk menjawab kebutuhan nasabah yang dalam kesehariaannya mengutamakan fleksibilitas, kecepatan dan keamanan 24 jam dalam bertransaksi dimanapun nasabah berada. (ank)
()