BNI targetkan realisasi penyaluran kredit Rp85 M
BNI targetkan realisasi penyaluran kredit Rp85 M
A
A
A
Sindonews.com - Berhasil merealisasikan kredit wirausaha sebesar Rp35 miliar di 2011 kemarin, Sentral Kredit Konsumen Palembang (SKKP) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 2012 ini menargetkan realisasi penyaluran kredit wirausaha sebesar Rp85 miliar atau meningkat lebih dari 100 persen.
Hal ini dikemukakan Perwakilan BNI Renalwin Sitorus, didampingi Pemimpin Sentral Kredit Konsumen Palembang Sandi Setiawan, saat realisasi Kredit wirausaha di Pasar 16 Ilir, Palembang, Senin (19/3/2012).
Renalwin menambahkan, secara nasional BNI 2012 ini menargetkan penyaluran kredit wirausaha sebesar Rp7triliun, atau meningkat lebih dari 100 persen dari pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp3,2 triliun.
Target penyaluran kredit wirausaha ini, kata Renalwin, memang relatif besar. Namun melihat pergerakan atau pertumbuhan ekonomi di Indonesia sekarang ini, pihaknya optimistis dapat mencapai target yang ditetapkan.
"Kita sangat optimistis target yang ditetapkan dapat tercapai. Bahkan dengan perkembangan sentral bisnis dan wirausaha sekarang ini pencapaian realisasi diprediksi akan melampaui target ditetapkan," jelas Renalwin.
Renalwin menambahkan, khusus Kota Palembang selama tiga bulan terakhir 2012, pencapaian realisasi kredit wirausaha di Kota Palembang cukup baik. Bahkan, hingga saat ini pihaknya berhasil mencatat penyaluran kredit wirausaha di atas Rp4 miliar.
"Kalau di Palembang. Rata-rata lebih dari 60 persen, yang mengambil pinjaman ini pedagang manisan atau kelontongan," katanya.
Ia menambahkan, realisasi penyaluran diyakini akan terus meningkat dari bulan ke bulan hingga akhir tahun. "Di Palembang kita sangat optimistis tercapai. Terlebih dengan adanya kegiatan realisasi kredit wirausaha ke pasar-pasar tempat sentra usaha. Ia menambah keyakinan kita dapat melampaui target yang ditetapkan," jelas dia.
Kredit wirausaha ini katanya, dari satu konsumen dapat dicairkan sebesar Rp50 juta hingga Rp1 miliar. Untuk waktu pencairan minimal lima hari dengan syarat semua dokumen dan persyaratan lengkap.
"Persyaratan umum, sama seperti kredit lainnya dan minimal sudah membuka usaha selama dua tahun. Untuk suku bunga mulai dari 0,9 persen per bulan. Dengan asumsi jangka waktu selama lima tahun," katanya. (ank)
Hal ini dikemukakan Perwakilan BNI Renalwin Sitorus, didampingi Pemimpin Sentral Kredit Konsumen Palembang Sandi Setiawan, saat realisasi Kredit wirausaha di Pasar 16 Ilir, Palembang, Senin (19/3/2012).
Renalwin menambahkan, secara nasional BNI 2012 ini menargetkan penyaluran kredit wirausaha sebesar Rp7triliun, atau meningkat lebih dari 100 persen dari pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp3,2 triliun.
Target penyaluran kredit wirausaha ini, kata Renalwin, memang relatif besar. Namun melihat pergerakan atau pertumbuhan ekonomi di Indonesia sekarang ini, pihaknya optimistis dapat mencapai target yang ditetapkan.
"Kita sangat optimistis target yang ditetapkan dapat tercapai. Bahkan dengan perkembangan sentral bisnis dan wirausaha sekarang ini pencapaian realisasi diprediksi akan melampaui target ditetapkan," jelas Renalwin.
Renalwin menambahkan, khusus Kota Palembang selama tiga bulan terakhir 2012, pencapaian realisasi kredit wirausaha di Kota Palembang cukup baik. Bahkan, hingga saat ini pihaknya berhasil mencatat penyaluran kredit wirausaha di atas Rp4 miliar.
"Kalau di Palembang. Rata-rata lebih dari 60 persen, yang mengambil pinjaman ini pedagang manisan atau kelontongan," katanya.
Ia menambahkan, realisasi penyaluran diyakini akan terus meningkat dari bulan ke bulan hingga akhir tahun. "Di Palembang kita sangat optimistis tercapai. Terlebih dengan adanya kegiatan realisasi kredit wirausaha ke pasar-pasar tempat sentra usaha. Ia menambah keyakinan kita dapat melampaui target yang ditetapkan," jelas dia.
Kredit wirausaha ini katanya, dari satu konsumen dapat dicairkan sebesar Rp50 juta hingga Rp1 miliar. Untuk waktu pencairan minimal lima hari dengan syarat semua dokumen dan persyaratan lengkap.
"Persyaratan umum, sama seperti kredit lainnya dan minimal sudah membuka usaha selama dua tahun. Untuk suku bunga mulai dari 0,9 persen per bulan. Dengan asumsi jangka waktu selama lima tahun," katanya. (ank)
()
Explore More