Berbenah, Jasa Marga tambah 400 personel di gerbang tol

Kamis, 29 Maret 2012 - 10:10 WIB
Berbenah, Jasa Marga...
Berbenah, Jasa Marga tambah 400 personel di gerbang tol
A A A
Sindonews.com - Anda tentu masih ingat bagaimana Menteri BUMN Dahlan Iskan 'mengamuk' akibat kemacetan di gerbang tol karena tidak beroperasinya dua loket. Kejadian tersebut cukup menyentil PT Jasa Marga Tbk (JSMR) selaku perusahaan pelat merah yang 'diamuk' sang menteri tersebut.

Untuk mengatasi kemcetan di gerbang pintu tol tersebut, kini Jasa Marga berencana untuk menambahkan 400 personel petugas yang akan ditempatkan di seluruh gebang tol yang dioperasikan oleh perseroan mulai pekan depan.

Penambahan personel tersebut adalah sebagai upaya perseroannya untuk mengurangi antrean panjang saat pengendara melakukan transaksi pembayaran di gerbang tol. Direktur Operasional Jasa Marga Hasanudin mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan perekrutan karyawan dan dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan, seluruh personel akan siap untuk diturunkan.

“Kami akan membuka gerbang tol khususnya di wilayah Jabodetabek mulai pukul lima pagi,” kata Hasanudin seusai menghadiri acara “Temu Pelanggan Jasa Marga” di Jakarta, kemarin. Sebanyak 238 personel ditempatkan di ruas tol dalam kota, 100 personel di ruas tol Tangerang, 50 personel di ruas tol Jagorawi, 50 personel ditempatkan di ruas tol Cikampek, dan 10 personel akan ditempatkan di ruas tol JORR (Jakarta Outer Ring Road).

Sebagaimana diketahui, Selasa 20 Maret lalu sekira pukul 06.10 WIB, Menteri BUMN Dahlan Iskan 'mengamuk' di tol dalam kota menuju Bandara karena melihat antrean dipintu tol panjang. Seketika Dahlan langsung turun dari mobilnya dan memeriksa dua loket yang ternyata masih dalam keadaan kosong. Hanya satu loket manual dan satu otomatis yang dibuka pagi ini, dua loket lainnya masih tutup.

“Beliau masuk loket itu dan membuang kursi yang ada disitu, Lalu masuk loket satunya lagi dan membuang kursinya juga dan berkata: "Tidak ada gunanya kursi ini,” kata Rudi menirukan kemarahan Dahlan.

Sesaat kemudian dia lihat antrean tambah panjang. Secara cepat dia putuskan membuka penghalang pintu dan minta agar mobil yang antre segera masuk lewat loket kosong itu secara gratis. Lebih dari 100 mobil disuruh lewat begitu saja tanpa bayar. Salah satu yang sedang lewat itu ternyata kenal Dahlan yang lagi mengatur mobil di pintu tol.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0461 seconds (0.1#10.140)