JK: Hemat! Solusi menghadapi kenaikan BBM
A
A
A
Sindonews.com - Di tengah maraknya penolakan kenaikan harga BBM, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau yang biasa disapa JK mengajak pemerintah dan masyarakat untuk senantiasa hemat subsidi, termasuk hemat BBM bersubsidi.
"Solusinya menghadapi kenaikan harga BBM hanya satu, yakni mulai saat ini, mari hemat BBM bersubsidi dan segala kebijakan pemerintah yang bersubsidi," katanya kepada wartawan disela-sela kunjungannya di Kota Palopo, Kamis (29/3/2012).
Dalam kesempatan yang sama, JK sempat menyinggung pentingnya sumber energi listrik di Indonesia, yang mulai saat ini harus dimanfaatkan untuk kepentingan bangsa.
Jk juga menambahkan hampir seluruh wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi memiliki potensi sumber energi listrik yang bisa digali dan dimanfaatkan untuk kepentingan bangsa, sekaligus sebagai upaya menghemat BBM dalam pengolahan listrik menggunakan solar dan bahan bakar lainnya.
PT Poso Energi, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang kelistrikan Kalla Group, juga tengah membangun listrik Saluran Udara Tegangan Ekstra (Sutet) Poso-Palopo-Pomala dengan memanfaatkan potensi sumber air yang besar di Poso, Malea, dan beberapa daerah lainnya di Sulawesi untuk memenuhi kebutuhan listrik murah di Sulawesi.
"Sekitar Juni, tahun ini, Sulawesi akan bebas dari krisis listrik bila proyek listrik Sutet Poso-Palopo-Pomala beroperasi. Produksi listriknya mencapai 1.000 megawatt atau dua kali lipat dari kebutuhan listrik di Sulawesi saat ini. Jika jaringan listrik ini beroperasi, saya menjamin Sulawesi akan bebas dari krisis listrik," ucapnya.
Seraya mengatakan, produksi listrik dengan pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang bersumber di Poso ini, akan memenuhi kebutuhan listrik tidak hanya di Sulsel, tetapi seluruh wilayah Sulawesi.
Jaringan Sutet Poso-Palopo-Pomala ini, terkoneksi beberapa kabupaten di Luwu Raya, mulai wilayah Mangkutana di Luwu Timur, Luwu Utara, Walenrang dan Lamasi (Walmas) di Kabupaten Luwu, dan Kota Palopo. Untuk Kota Palopo, gardu induk dipusatkan di Kecamatan Sendana. (ank)
"Solusinya menghadapi kenaikan harga BBM hanya satu, yakni mulai saat ini, mari hemat BBM bersubsidi dan segala kebijakan pemerintah yang bersubsidi," katanya kepada wartawan disela-sela kunjungannya di Kota Palopo, Kamis (29/3/2012).
Dalam kesempatan yang sama, JK sempat menyinggung pentingnya sumber energi listrik di Indonesia, yang mulai saat ini harus dimanfaatkan untuk kepentingan bangsa.
Jk juga menambahkan hampir seluruh wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi memiliki potensi sumber energi listrik yang bisa digali dan dimanfaatkan untuk kepentingan bangsa, sekaligus sebagai upaya menghemat BBM dalam pengolahan listrik menggunakan solar dan bahan bakar lainnya.
PT Poso Energi, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang kelistrikan Kalla Group, juga tengah membangun listrik Saluran Udara Tegangan Ekstra (Sutet) Poso-Palopo-Pomala dengan memanfaatkan potensi sumber air yang besar di Poso, Malea, dan beberapa daerah lainnya di Sulawesi untuk memenuhi kebutuhan listrik murah di Sulawesi.
"Sekitar Juni, tahun ini, Sulawesi akan bebas dari krisis listrik bila proyek listrik Sutet Poso-Palopo-Pomala beroperasi. Produksi listriknya mencapai 1.000 megawatt atau dua kali lipat dari kebutuhan listrik di Sulawesi saat ini. Jika jaringan listrik ini beroperasi, saya menjamin Sulawesi akan bebas dari krisis listrik," ucapnya.
Seraya mengatakan, produksi listrik dengan pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang bersumber di Poso ini, akan memenuhi kebutuhan listrik tidak hanya di Sulsel, tetapi seluruh wilayah Sulawesi.
Jaringan Sutet Poso-Palopo-Pomala ini, terkoneksi beberapa kabupaten di Luwu Raya, mulai wilayah Mangkutana di Luwu Timur, Luwu Utara, Walenrang dan Lamasi (Walmas) di Kabupaten Luwu, dan Kota Palopo. Untuk Kota Palopo, gardu induk dipusatkan di Kecamatan Sendana. (ank)
()