BCA bukukan laba bersih Rp24,1 T

Sindonews.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengumumkan pencapaian kinerja yang cukup kuat selama tahun 2011. Dilaporkan total pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional lainnya meningkat 18,6 persen menjadi Rp24,1 triliun dari Rp20,3 triliun di tahun 2010. Kemudian di periode yang sama laba bersih meningkat 27,6 persen menjadi Rp10,8 triliun.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyampaikan kuatnya pertumbuhan laba bersih, didukung oleh tingginya aktivitas bisnis baik di bidang kredit maupun jasa penyelesaian pembayaran. Konstribusi selanjutnya adalah dari pemulihan cadangan sebesar Rp569 miliar.

"Pemulihan cadangan tersebut terutama berasal dari cadangan untuk unused loan facilities. Hal itu perlu dilakukan sesuai dengan perubahan aturan Bank Indonesia mengenai cadangan untuk ULF," ungkapnya dalam konferensi pers di Hotel Indonesia Kempinsky, Jakarta, Kamis (29/3/2012).

Dia menambahkan, bahwa BCA sejauh ini berhasil membukukan kinerja yang memuaskan pada tahun 2011. Iklim perekonomian Indonesia yang stabil dan kondusif pada tahun 2011 menciptakan landasan yang kokoh dalam mendukung kinerja positif yang berkelanjutan.

"Solidnya kinerja BCA tersebut didukung oleh peningkatan aktivitas penyaluran kredit serta pertumbuhan berkelanjutan atas layanan transaksi dan penyelesaian pembayaran," jelasnya.

Lanjut Jahja, penerapan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran kredit merupakan kunci bagi BCA untuk membukukan pertumbuhan yang kuat dengan tetap mempertahankan rasio kredit bermasalah pada tingkat yang rendah.

"Tingkat suku bunga yang rendah dan permintaan kredit yang tinggi telah mendorong aktivitas. Kredit di semua segment pada tahun 2011," pungkasnya. (bro)