BBM naik, PT INTI tetap target penjualan Rp1,2 T

Sindonews.com - Rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi ternyata berdampak pada sistem operasional PT Industri Telekomunikasi Indonesia (PT INTI).

Pasalnya, ada beberapa bahan baku yang menggunakan BBM dan dipastikan terkena pengaruh dari kenaikan harga BBM tersebut.

"Meski operasionalnya terpengaruh oleh kenaikan harga BBM, PT INTI berharap dapat mencapai target penjualan sebesar Rp1,2 triliun," kata Direktur Utama INTI Irfan Setia Putra kepada wartawan, di kantor PT INTI, Bandung, Jumat (30/3/2012).

Perusahaan tersebut akan menjual beberapa produk unggulannya seperti produk genuine, perangkat dan gadget telekomunikasi, kwh meter digital prabayar, dan radar untuk keperluan sipil.

Dengan menjual produknya, perusahaan memperkirakan akan mendapatkan laba bersih mencapai Rp1 triliun lebih. Dengan mengadakan kerja sama bersama beberapa perusahaan asing seperti perusahaan dari Korea, China dan Taiwan, PT INTI berharap mampu memperbanyak proses produksi. (bro)