Bulog jual beras berkutu di Jombang
A
A
A
Sindonews.com - Keseriusan pemerintah dalam membantu rakyat miskin, sepertinya masih patut untuk dipertanyakan. Pasalnya,ditengah operasi pasar beras murah diluncurkan untuk membantu masyarakat karena harga kebutuhan pokok melambung tinggi, ternyata beras yang dijual tersebut b erkutu atau dapat dikatakan tidak layak untuk dikonsumsi.
Berdasarkan pantauan tim Sindo TV di dua pasar di Jawa Timur, dalam beberapa bungkusan beras terdapat kutu. Dua pasar tersebut, adalah pasar Pon Kota Jombang dan Pasar Bareng Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang. Efeknya, terlihat secara kasat mata, para pembeli hanya datang melihat dan kemudian pergi lagi.
Kemudian selain itu, ternyata harga beras yang ditawarkan tidak semurah yang dibayangkan. Satu kilogram beras dikenakan harga sebesar Rp7.300. Harga tersebut tidak terlalu berbeda jauh dengan beras kualitas premium dan pada beberapa pasar lainnya, ternyata harga beras murah lebih mahal. Sampai dengan tengah hari beras tersebbut pun tidak laku-laku dipasaran.
Sementara itu Koordinator Operasi Beras Murah Bulog Jombang, Himawan, membantah tudingan bahwa mutu berasnya jelek. "Meski ada kutu kondisi berasnya tetap bagus dan tidak ada masalah," ujarnya kepada Sindo TV di Jombang, Jumat (6/4/2012).
Sedangkan untuk harga beras yang masih tinggi, dia berdalih. Menurutnya, harga tersebut sudah ditetapkan oleh Pemerintah ProVinsi dan Bulog hanya tinggal menjalankan.
Berdasarkan pantauan tim Sindo TV di dua pasar di Jawa Timur, dalam beberapa bungkusan beras terdapat kutu. Dua pasar tersebut, adalah pasar Pon Kota Jombang dan Pasar Bareng Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang. Efeknya, terlihat secara kasat mata, para pembeli hanya datang melihat dan kemudian pergi lagi.
Kemudian selain itu, ternyata harga beras yang ditawarkan tidak semurah yang dibayangkan. Satu kilogram beras dikenakan harga sebesar Rp7.300. Harga tersebut tidak terlalu berbeda jauh dengan beras kualitas premium dan pada beberapa pasar lainnya, ternyata harga beras murah lebih mahal. Sampai dengan tengah hari beras tersebbut pun tidak laku-laku dipasaran.
Sementara itu Koordinator Operasi Beras Murah Bulog Jombang, Himawan, membantah tudingan bahwa mutu berasnya jelek. "Meski ada kutu kondisi berasnya tetap bagus dan tidak ada masalah," ujarnya kepada Sindo TV di Jombang, Jumat (6/4/2012).
Sedangkan untuk harga beras yang masih tinggi, dia berdalih. Menurutnya, harga tersebut sudah ditetapkan oleh Pemerintah ProVinsi dan Bulog hanya tinggal menjalankan.
()