Okupansi hotel berbintang capai 100%
A
A
A
Sindonews.com - Hotel berbintang di Kota Semarang dibanjiri tamu pada libur perayaan Paskah tahun ini. Tingkat hunian mendekati 100 persen didukung pula paket promo yang ditawarkan oleh pengelola hotel.
Corporate Public Relations Manager Dafam Hotel Management Ninik Haryanti mengungkapkan, tingkat hunian mencapai 90 persen sejak Jumat (6/4). “Tamu didominasi dari luar kota dan memilih Kota Semarang untuk transit dan meneruskan perjalanan,” ujarnya kemarin.
Tingkat hunian hotel akan terus naik. Okupansinya diprediksi baru menurun hari ini, Minggu (8/4) karena tamu-tamu luar kota kembali ke daerahnya masing-masing untuk beraktivitas. “Kebanyakan tamu akan check out besok (hari ini) karena libur perayaan hari raya sudah selesai,” katanya.
Tingginya angka okupansi juga didukung oleh promo khusus, yakni paket BBM (Bebas Bermalam Minggu). Dalam paket tersebut, tamu hanya membayar Rp576.890,-nett untuk dua malam pada Jumat–Minggu atau Sabtu–Senin.
“Tingkat hunian tersebut hampir sama dengan saat libur Imlek maupun perayaan Natal. Bahkan, pada hari kerja okupansi mencapai 100 persen karena didukung oleh Meeting, Incentive, Convetion dan Exhibition (MICE),” paparnya.
Assistant Director of Sales Hotel Novotel Semarang Denny Ristyanto mengungkapkan, okupansi kemarin mencapai 80 persen, sedangkan Jumat(6/4) mencapai 90 persen. “Besok (hari ini) sudah mulai low kembali,” ucapnya.
Meski begitu, prediksi hari Minggu (8/4) masih sementara karena terkadang bisa berubah dipengaruhi oleh pick up (jumlah penambahan kamar per hari) yang tinggi. “Kemungkinan (tingkat hunian) masih bisa meningkat,” ungkapnya.
Lokasi hotel yang terletak di Jalan Pemuda dinilai strategis dan mudah dijangkau tamu. Hal tersebut didukung oleh pusat perbelanjaan serta akses dari dan menuju pusat kota dapat ditempuh cepat. (ank)
Corporate Public Relations Manager Dafam Hotel Management Ninik Haryanti mengungkapkan, tingkat hunian mencapai 90 persen sejak Jumat (6/4). “Tamu didominasi dari luar kota dan memilih Kota Semarang untuk transit dan meneruskan perjalanan,” ujarnya kemarin.
Tingkat hunian hotel akan terus naik. Okupansinya diprediksi baru menurun hari ini, Minggu (8/4) karena tamu-tamu luar kota kembali ke daerahnya masing-masing untuk beraktivitas. “Kebanyakan tamu akan check out besok (hari ini) karena libur perayaan hari raya sudah selesai,” katanya.
Tingginya angka okupansi juga didukung oleh promo khusus, yakni paket BBM (Bebas Bermalam Minggu). Dalam paket tersebut, tamu hanya membayar Rp576.890,-nett untuk dua malam pada Jumat–Minggu atau Sabtu–Senin.
“Tingkat hunian tersebut hampir sama dengan saat libur Imlek maupun perayaan Natal. Bahkan, pada hari kerja okupansi mencapai 100 persen karena didukung oleh Meeting, Incentive, Convetion dan Exhibition (MICE),” paparnya.
Assistant Director of Sales Hotel Novotel Semarang Denny Ristyanto mengungkapkan, okupansi kemarin mencapai 80 persen, sedangkan Jumat(6/4) mencapai 90 persen. “Besok (hari ini) sudah mulai low kembali,” ucapnya.
Meski begitu, prediksi hari Minggu (8/4) masih sementara karena terkadang bisa berubah dipengaruhi oleh pick up (jumlah penambahan kamar per hari) yang tinggi. “Kemungkinan (tingkat hunian) masih bisa meningkat,” ungkapnya.
Lokasi hotel yang terletak di Jalan Pemuda dinilai strategis dan mudah dijangkau tamu. Hal tersebut didukung oleh pusat perbelanjaan serta akses dari dan menuju pusat kota dapat ditempuh cepat. (ank)
()