Target produksi jagung Sumut sulit tercapai

Minggu, 22 April 2012 - 11:42 WIB
Target produksi jagung Sumut sulit tercapai
Target produksi jagung Sumut sulit tercapai
A A A


Sindonews.com
- Himpunan Petani Jagung Indonesia (Hipajagin) memperkirakan produksi jagung di Sumatera Utara (Sumut) sulit mencapai target apalagi swasembada, karena pemerintah tidak mendukung petani.

“Bisa jadi malah areal jagung akan terus berkurang karena petani tak mungkin mau terus merugi seperti ini,” kata Ketua Hipajagin Jemat Sebayang di Medan, Sabtu 21 April 2012.

Petani merugi di setiap panen karena harga jual anjlok akibat pengusaha menawar murah dengan dalih stok banyak yang berasal dari impor. Pemerintah sendiri hingga dewasa ini tidak pernah mendengarkan keluhan petani soal itu sehingga masalah harga jagung yang turun di setiap panen sudah menjadi masalah klasik.

Menurut dia, bukti pemerintah tidak peduli dengan keluhan petani itu karena impor jagung masih sangat dibebaskan. Pemerintah juga terkesan berpihak ke pengusaha pakan dengan tidak bersedia menetapkan harga dasar jagung dan tim monitoring komoditas.

Kepala Dinas Pertanian (Distan) Sumut M Room S menyebutkan, tahun ini, produksi jagung ditargetkan sebanyaki 1.500.552 ton atau naik dari1.405.825 juta ton pada tahun 2011. Produksi jagung memang terus diupayakan naik untuk memenuhi kebutuhan khususnya untuk industri pakan ternak yang naik terus.

Pada tahun 2010, produksi jagung Sumut masih mencapai 1.377.718 ton. Sedangkan 2011, angka hasil sementara sebesar 1.294.645 ton dari rencana sasaran sebanyak 1.405.825 ton.

Selain mengharapkan petani mengembangkan tanaman jagung di lahan masing-masing, Distan Sumut terus berupaya melakukan kerja sama peningkatan produksi dengan perusahaan seperti PT Perkebunan Nusantara dengan sistem pinjam pakai lahan.

“Pemerintah Sumut berupaya melepaskan diri dari ketergantungan impor dengan terus meningkatkan produksi jagung lokal.Tidak benar pemerintah tidak berpihak kepada petani,” kata Room. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0828 seconds (0.1#10.140)