Jembatan rusak, pasokan BBM Mamuju dialihkan

Sindonews.com - PT Pertamina (Persero) melakukan pengalihan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar sebanyak 90 kiloliter (KL) sebagai antisipasi kecukupan stok BBM di SPBU Mamuju, Sulawesi Barat.

Hal tersebut dikarenakan adanya perbaikan jembatan di jalur distribusi ke wilayah tersebut dari Depot Pare-pare, Sulawesi Selatan.

"Senin, 29 Mei 2012 pukul 19.00 WITA kemarin terjadi hambatan pasokan ke daerah tersebut akibat perbaikan jembatan, sedangkan jembatan darurat yang ada tidak bisa dilalui mobil tanki BBM dan tertahan di daerah Mauluda, Sulawesi Barat," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Mochamad Harun, dalam siaran pers yang diterima Sindonews, Selasa (29/5/2012).

Alih pasokan sudah dilaksanakan dari pukul 23.00 WITA (tadi malam). Harun mengatakan, premium dan solar dibawa tujuh mobil tanki BBM berkapasitas 90 KL dari terminal BBM Donggala/Palu, Sulawesi Tengah.

“Untuk mengantisipasi kecukupan stok BBM di SPBU Mamuju-Sulbar, tadi malam pukul 23.00 WITA telah dilakukan alih pasokan premium dan solar dengan tujuh mobil tanki BBM berkapasitas 90 KL dari terminal BBM Donggala/Palu, Sulawesi Tengah yang berjarak sekitar 600 km dari Mamuju,” jelasnya.

“Kami berharap proses alih pasokan ini berjalan dengan baik dan sesuai rencana, kendati harus diakui jarak tempuh Donggala-Mamuju yang sangat jauh," tambah Harun. (bro)