Pegadaian Sumut siapkan Rp700 M
Pegadaian Sumut siapkan Rp700 M
A
A
A
Sindonews.com - PT Pegadaian cabang Sumatera Barat menyiapkan dana sebesar Rp700 miliar untuk mengantisipasi tingginya kebutuhan masyarakat Sumatera Utara (Sumut) menjelang tahun ajaran baru pendidikan 2012/ 2013.
Menurut Pimpinan Wilayah PT Pegadaian Kantor Wilayah I Medan Agus Priyambodo, menjelang tahun ajaran baru, Pegadaian selalu kebanjiran nasabah yang melakukan transaksi simpan pinjam.
“Jika biasanya hanya sekitar 150 transaksi per hari.Pengajuan pinjaman menjelang ajaran baru mencapai 300 transaksi per hari. Kondisi itu sudah terjadi sejak tiga pekan lalu,” ujar Agus, di Medan, kemarin. Untuk memenuhi lonjakan transaksi itu,Pegadaian telah menyiapkan dana sebesar Rp700 miliar guna keperluan tersebut.
Nilai tersebut,menurutnya, mengalami kenaikan sebesar 40 persen dari tahun lalu yang hanya Rp500 miliar. Agus mengatakan, banyak orangtua di Medan yang menggadaikan barang berharga mereka untuk keperluan biaya sekolah anak-anaknya, menjelang tahun ajaran baru. Emas menjadi barang berharga yang paling banyak digadaikan. Porsinya, menurut Agus mencapai 90 persen dari barang yang digadaikan masyarakat di Pegadaian. Sementara sisanya adalah barang elektronik dan kendaraan bermotor.
“Namun jangka waktu gadai tersebut tidak panjang. Biasanya hanya satu hingga tiga bulan,” tutur dia. Sementara itu, Kepala Humas PT Pegadaian Kanwil Medan Lintong Parulian Panjaitan mengatakan, jumlah nasabah Pegadaian hingga akhir Maret mencapai 326.776 orang atau 24,36 persen dari target 1,341 juta nasabah di tahun 2012.
Menurut Pimpinan Wilayah PT Pegadaian Kantor Wilayah I Medan Agus Priyambodo, menjelang tahun ajaran baru, Pegadaian selalu kebanjiran nasabah yang melakukan transaksi simpan pinjam.
“Jika biasanya hanya sekitar 150 transaksi per hari.Pengajuan pinjaman menjelang ajaran baru mencapai 300 transaksi per hari. Kondisi itu sudah terjadi sejak tiga pekan lalu,” ujar Agus, di Medan, kemarin. Untuk memenuhi lonjakan transaksi itu,Pegadaian telah menyiapkan dana sebesar Rp700 miliar guna keperluan tersebut.
Nilai tersebut,menurutnya, mengalami kenaikan sebesar 40 persen dari tahun lalu yang hanya Rp500 miliar. Agus mengatakan, banyak orangtua di Medan yang menggadaikan barang berharga mereka untuk keperluan biaya sekolah anak-anaknya, menjelang tahun ajaran baru. Emas menjadi barang berharga yang paling banyak digadaikan. Porsinya, menurut Agus mencapai 90 persen dari barang yang digadaikan masyarakat di Pegadaian. Sementara sisanya adalah barang elektronik dan kendaraan bermotor.
“Namun jangka waktu gadai tersebut tidak panjang. Biasanya hanya satu hingga tiga bulan,” tutur dia. Sementara itu, Kepala Humas PT Pegadaian Kanwil Medan Lintong Parulian Panjaitan mengatakan, jumlah nasabah Pegadaian hingga akhir Maret mencapai 326.776 orang atau 24,36 persen dari target 1,341 juta nasabah di tahun 2012.
()
Explore More