Obama peringatkan 'permainan berbahaya' plafon utang

Sabtu, 05 Januari 2013 - 19:07 WIB
Obama peringatkan permainan...
Obama peringatkan 'permainan berbahaya' plafon utang
A A A
Sindonews.com - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, memperingatkan Partai Republik, perekonomian negara dalam 'permainan berbahaya' jika masalah plafon utang tidak segera diselesaikan anggota parlemen.

"Seperti yang saya katakan pada awal pekan lalu, satu hal yang saya tidak akan kompromi adalah masalah tagihan. Jika Kongres menolak memberikan kemampuan membayar tagihan sesuai waktunya, bisa menjadi bencana ekonomi global," ujar Obama dalam pidato politiknya seperti dilansir Khaleej Times, Sabtu (5/1/2013).

Situasi ini mengingatkan perselisihan Obama dengan Partai Republik dalam pembahasan utang nasional 2011 lalu. Pada kesempatan itu, Obama menyatakan kegaggalan menaikkan plafon utang bisa memicu kerusakan ekonomi dan pertumbuhan lapangan pekerjaan.

"Keluarga kami dan bisnis kami tidak mampu lagi berada dalam permainan berbahaya ini," kata Obama.

Amerika memiliki batas pinjaman, Senin, sebesar USD16,4 triliun. Sementara kongres saat ini memiliki waktu sekitar dua bulan untuk membahas plafon utang, pajak dan pemotongan anggaran agar tidak berisiko pada pemerintah, karena tidak mampu membayar tagihan dan kewajiban keuangan.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7346 seconds (0.1#10.140)