Banjir DKI belum picu peningkatan klaim asuransi
Banjir DKI belum picu peningkatan klaim asuransi
A
A
A
Sindonews.com - Sejumlah perusahaan asuransi mengaku belum menerima laporan adanya peningkatan klaim asuransi terkait terjadinya banjir besar yang menghantam DKI Jakarta.
"Karena kejadiannya baru kemarin, jadi laporannya belum ada yang masuk. Kami juga belum bisa estimasi sekarang," terang Direktur Asuransi Wahana Tata, Eddy Chandra saat dihubungi, Jumat (18/1/2013).
Hal serupa juga disampaikan Direktur Utama PT MNC Life Assurance, Patricia Rolla. Menurut dia, saat ini masyarakat yang menjadi korban banjir agaknya masih berkonsentrasi untuk menyelamatkan diri sehingga mereka belum melaporkan kerugian atau klaim akibat bencana banjir tersebut.
"Belum ada laporan. Karena sepertinya masyarakat masih sibuk menyelamatkan diri dan barang-barang mereka, jadi belum ada laporan," kata dia saat dihubungi secara terpisah.
Namun, lanjut Patricia, pihaknya tidak tinggal diam. MNC Life telah membuka posko bantuan terhadap korban banjir di sejumlah titik di wilayah banjir di Jakarta. "Kita juga masih ngecek. Tapi kami sudah buka posko agar bisa menjangkau korban lebih dekat," tegasnya.
"Karena kejadiannya baru kemarin, jadi laporannya belum ada yang masuk. Kami juga belum bisa estimasi sekarang," terang Direktur Asuransi Wahana Tata, Eddy Chandra saat dihubungi, Jumat (18/1/2013).
Hal serupa juga disampaikan Direktur Utama PT MNC Life Assurance, Patricia Rolla. Menurut dia, saat ini masyarakat yang menjadi korban banjir agaknya masih berkonsentrasi untuk menyelamatkan diri sehingga mereka belum melaporkan kerugian atau klaim akibat bencana banjir tersebut.
"Belum ada laporan. Karena sepertinya masyarakat masih sibuk menyelamatkan diri dan barang-barang mereka, jadi belum ada laporan," kata dia saat dihubungi secara terpisah.
Namun, lanjut Patricia, pihaknya tidak tinggal diam. MNC Life telah membuka posko bantuan terhadap korban banjir di sejumlah titik di wilayah banjir di Jakarta. "Kita juga masih ngecek. Tapi kami sudah buka posko agar bisa menjangkau korban lebih dekat," tegasnya.
(gpr)
Explore More