Banjir surut, PLN Disjaya siap normalisasi aliran listrik
A
A
A
Sindonews.com - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya) menyatakan siap menormalkan aliran listrik ke rumah pelanggan apabila instalasi sudah benar-benar kering dan tidak membahayakan.
"Di sisi PLN, gardu akan dibersihkan dan dilakukan revisi terlebih dahulu. Di sisi pelanggan, mohon untuk memastikan semua peralatan elektronik maupun instalasi dalam keadaan kering, jangan sampai air masih menempel," ujar Deputi Manajer Komunikasi PLN Disjaya, Irwan Darwin dalam keterangan tertulisnya kepada Sindonews di Jakarta, Minggu (20/1/2013).
Irwan menjelaskan, aliran listrik tidak serta merta normal kembali setelah rumah pelanggan kering. PLN membutuhkan waktu untuk mempersiapkan instalasi dan memastikan keamanan.
"Jadi setelah surut tidak serta merta listrik akan menyala, perlu waktu untuk memastikan semua siap. Semua itu demi keamanan dan keselamatan pelanggan itu sendiri," kata Irwan menegaskan.
Selain mempersiapkan instalasi, PLN juga akan meminta persetujuan dari aparat lingkungan setempat sebelum menormalkan kembali aliran listrik.
"Karena itu mohon kerja sama dari aparat setempat untuk memastikan instalasi warga di lingkungan tersebut sudah benar-benar siap dialiri listrik," imbuh Irwan.
Sebagai informasi, sampai pukul 08.00 WIB (19/1/2013) terdapat 1.297 gardu disribusi yang dipadamkan demi keamanan dan keselamatan masyarakat. PLN pun mengimbau masyarakat tetap waspada dan berdoa agar musibah banjir cepat berlalu.
"Di sisi PLN, gardu akan dibersihkan dan dilakukan revisi terlebih dahulu. Di sisi pelanggan, mohon untuk memastikan semua peralatan elektronik maupun instalasi dalam keadaan kering, jangan sampai air masih menempel," ujar Deputi Manajer Komunikasi PLN Disjaya, Irwan Darwin dalam keterangan tertulisnya kepada Sindonews di Jakarta, Minggu (20/1/2013).
Irwan menjelaskan, aliran listrik tidak serta merta normal kembali setelah rumah pelanggan kering. PLN membutuhkan waktu untuk mempersiapkan instalasi dan memastikan keamanan.
"Jadi setelah surut tidak serta merta listrik akan menyala, perlu waktu untuk memastikan semua siap. Semua itu demi keamanan dan keselamatan pelanggan itu sendiri," kata Irwan menegaskan.
Selain mempersiapkan instalasi, PLN juga akan meminta persetujuan dari aparat lingkungan setempat sebelum menormalkan kembali aliran listrik.
"Karena itu mohon kerja sama dari aparat setempat untuk memastikan instalasi warga di lingkungan tersebut sudah benar-benar siap dialiri listrik," imbuh Irwan.
Sebagai informasi, sampai pukul 08.00 WIB (19/1/2013) terdapat 1.297 gardu disribusi yang dipadamkan demi keamanan dan keselamatan masyarakat. PLN pun mengimbau masyarakat tetap waspada dan berdoa agar musibah banjir cepat berlalu.
(dmd)