Banjir, klaim asuransi diperkirakan tembus Rp3 T

Selasa, 22 Januari 2013 - 15:28 WIB
Banjir, klaim asuransi...
Banjir, klaim asuransi diperkirakan tembus Rp3 T
A A A
Sindonews.com - Banjir yang menghantam Ibu Kota akibat hujan lebat pada 17-18 Januari 2013 lalu memberikan dampak hebat bagi kelangsungan aktivitas ekonomi. Terkait hal tersebut, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatatkan total klaim asuransi umum pascabanjir diperkirakan mencapai Rp3 triliun.

"Kita perkirakan pascabanjir ini klaim asuransi mencapai Rp3 triliun. Dibandingkan dengan banjir tahun 2007, diperkirakan klaim asuransi akan meningkat 50 persen," ujar Ketua AAUI, Kornelius Simanjuntak di Gedung Permata Kuningan, Jakarta, Selasa (22/1/2013).

Klaim tersebut, lanjut dia, telah mencakup keseluruhan klaim yang dilaporkan kepada pihak penyelenggara asuransi. Salah satu yang cukup menjadi perhatian AAUI adalah klaim atas kerusakan kendaraan bermotor. Hal ini didasarkan pada bertambahnya area yang tergenang banjir di kawasan pemukiman elit dan pusat bisnis akibat jebolnya bendungan Latuharhary, Pluit, dan Jati Asih, beberapa waktu lalu.

Akibat banjir tersebut berpotensi meningkatkan klaim atas kerusakan kendaraan bermotor, selain adanya kenaikan nilai pertanggungjawabkan atas barang yang menjadi objek asuransi. "Untuk kendaraan bermotor diperkirakan akan mencapai Rp50 miliar. Selain itu, ada juga kenaikan nilai pertanggungan dari objek-objek yang diasuransikan," jelasnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0737 seconds (0.1#10.140)