Krisis ekonomi, Spanyol kesulitan atasi pengangguran
A
A
A
Sindonews.com - Spanyol menjadi salah satu negara yang paling terpengaruh krisis ekonomi Eropa. Jumlah pengangguran di negeri "Matador" pada Januari 2013, hampir mencapai 5 juta orang.
Dilansir dari The Independent, Senin (4/2/2013), Kementerian Buruh Spanyol merilis pengangguran mengalami lonjakan hingga 132.055 orang pada bulan pertama tahun ini, menjadi 4,98 juta orang.
Kini, Spanyol sedang berjuang bangkit dari resesi kedua dalam waktu tiga tahun dengan kondisi ekonomi babak belur akibat runtuhnya sektor riil. Mereka masih kesulitan mengatasi pengangguran
Tingkat pengangguran di negara itu berada di angka 26 persen pada akhir kuartal keempat, naik 1 persen dari periode tiga bulan sebelumnya.
Sebelumnya, Badan Statistik Nasional Spanyol mencantumkan angka lebih tinggi. Pada akhir tahun lalu, mereka melaporkan hampir 6 juta orang menganggur akibat krisis ekonomi berkepanjangan.
Badan Statistik mencatat pengangguran mencapai 5.970.000 jiwa pada kuartal keempat tahun lalu. Jumlah tersebut 25 persen lebih tinggi dibanding kuartal sebelumnya. Bahkan, dibanding rata-rata tingkat pengangguran di negara lain Eropa yang ekonominya tak terlalu baik, Spanyol tetap paling tinggi dengan selisih sekitar 50 persen.
Dilansir dari The Independent, Senin (4/2/2013), Kementerian Buruh Spanyol merilis pengangguran mengalami lonjakan hingga 132.055 orang pada bulan pertama tahun ini, menjadi 4,98 juta orang.
Kini, Spanyol sedang berjuang bangkit dari resesi kedua dalam waktu tiga tahun dengan kondisi ekonomi babak belur akibat runtuhnya sektor riil. Mereka masih kesulitan mengatasi pengangguran
Tingkat pengangguran di negara itu berada di angka 26 persen pada akhir kuartal keempat, naik 1 persen dari periode tiga bulan sebelumnya.
Sebelumnya, Badan Statistik Nasional Spanyol mencantumkan angka lebih tinggi. Pada akhir tahun lalu, mereka melaporkan hampir 6 juta orang menganggur akibat krisis ekonomi berkepanjangan.
Badan Statistik mencatat pengangguran mencapai 5.970.000 jiwa pada kuartal keempat tahun lalu. Jumlah tersebut 25 persen lebih tinggi dibanding kuartal sebelumnya. Bahkan, dibanding rata-rata tingkat pengangguran di negara lain Eropa yang ekonominya tak terlalu baik, Spanyol tetap paling tinggi dengan selisih sekitar 50 persen.
(dmd)