Januari 2013, Inflasi perdagangan China mereda

Sindonews.com - Inflasi perdagangan China dijemput mereda pada Januari 2013, sebagai pemulihan ekonomi setelah memperoleh traksi.

Sebagian besar perubahan disebabkan liburan Tahun Baru Imlek, yang mendistorsi data ekonomi China setiap tahun. Namun, para analis mengatakan, data saat ini tampak menjanjikan.

Dilansir Washington Post, Jumat (8/2/2013), pertumbuhan ekspor meningkat menjadi 25%, dari 14,1% pada bulan sebelumnya, sejumlah perusahaan bergegas memenuhi pesanan sebelum menutup liburan istirahat hingga dua pekan. Pertumbuhan impor meningkat menjadi 28%, lebih dari empat kali lipat 6% dari bulan sebelumnya.

Pertumbuhan perdagangan China telah kembali pulih dalam beberapa bulan terakhir sebagai tanda pemulihan ekonomi, tetapi langkah-langkah jangka panjang perdagangan cenderung menunjukkan pertumbuhan lebih rendah dari dua digit kenaikan Januari lalu.

Para analis mengatakan, pemulihan akan dilakukan secara bertahap dan terlalu lemah untuk mendukung rebound global tanpa perbaikan di Amerika Serikat (AS) dan Eropa.