Pemerintah yakin inflasi Februari di bawah 1%

Sindonews.com - Pemerintah memproyeksikan laju inflasi pada Februari 2013 akan berada di bawah satu persen, meskipun masih ada kenaikan dari sisi harga terutama harga daging ayam.

Pelaksana Tugas Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Bambang PS Brodjonegoromengatakan, bulan ini telah memasuki masa panen raya, sehingga ada kecenderungan harga beras akan mengalami penurunan dibandingkan dengan Januari.

"Saya perkirakan (inflasi Februari) di bawah Januari. Harusnya bisa (di bawah satu persen), apalagi masalah banjir pengaruhnya ke Januari," ujar Bambang seperti dikutip dari situs resmi Kemenkeu, Kamis (21/2/2013).

Dia mengatakan, pada saat harga daging sapi meningkat maka masyarakat beralih ke daging ayam, sehingga harga daging ayam terdongkrak naik. Hal tersebut menjadi salah satu sumber inflasi.

Namun demikian, ada beberapa komoditas yang dapat mengimbangi kenaikan harga tersebut. "Itu yang membuat inflasi berada di bawah 1 persen, tapi itu perkiraan saja," urainya.

Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulanan pada Januari 2013 mencapai 1,03 persen, sedangkan secara tahunan inflasi Januari tercatat sebesar 4,57 persen.