YLKI dukung Pertamina naikkan elpiji 12 kg

Kamis, 21 Februari 2013 - 14:53 WIB
YLKI dukung Pertamina...
YLKI dukung Pertamina naikkan elpiji 12 kg
A A A
Sindonews.com - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mendukung langkah PT Pertamina (persero) menaikkan harga elpiji 12 kilogram (kg). Namun, pihaknya meminta perusahaan transparan terhadap sturuktur harga keekonomian karena selama ini dinilai tidak pernah ada kejelasan.

Anggota YLKI, Tulus Abadi mengakui, jika Pertamina menjual barang bersubsidi tapi mengalami kerugian maka hal itu menyalahi Undang-undang yang berlaku.

“Kalau tidak ingin menyalahi peraturan yang berlaku maka pemerintah seharusnya mengganti kerugian tersebut sebesar Rp5 triliun,” ungkap dia di Jakarta, Kamis (21/2/2013).

Tidak hanya itu, YLKI juga meminta perusahaan negara di sektor minyak dan gas bumi tersebut menjelaskan harga pokok elpiji 12 kg yang telah dijual Pertamina karena selama ini tidak pernah di audit.

Selain itu, imbuhnya, Pertamina juga diminta melakukan survey terhadap daya beli masyarakat. “Dengan demikian, kenaikan harga dapat sesuai dengan kondisi masyarakat,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, Pertamina berencana menaikkan harga bahan bakar elpiji ukuran 12 kg sebesar Rp25.400 per tabung. Hal ini disebabkan kenaikan harga bahan baku.

"Pertamina berencana menaikkan harga jual elpiji 12 kg sebesar Rp2.166,6/kg (Rp25.400/tabung), sehingga harga jual elpiji 12 kg akan naik harganya dari Rp70.200/tabung menjadi Rp95.600/tabung," terang VP LPG dan Gas Product Pertamina, Gigih Wahyu Hari Irianto di Kantor Pusat Pertamina, kemarin.

Kenaikan tersebut, lanjut Gigih, terutama dimaksudkan untuk menekan kerugian yang selama ini dialami perseroan. Sepanjang 2012, Gigih menerangkan, pihaknya mencatat setidaknya ada kerugian yang ditimbulkan akibat belum disesuaikannya harga jual elpiji di pasaran, yang angka kerugiannya mencapai Rp4,7 triliun.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8119 seconds (0.1#10.140)