Mimaki Indonesia buka kantor cabang di Yogyakarta
A
A
A
Sindonews.com - PT Mimaki Indonesia yang bergerak pada penjualan produk mesin digital printing, resmi membuka kantor cabang di DI Yogyakarta (DIY).
Presiden Direktur Mimaki Indonesia, Junichi Yoroisaka mengatakan, Yogyakarta memiliki peluang untuk industri dan pariwisata. Kondisi ini menjadi salah satu alasan, pihaknya membuka kantor cabang di Yogyakarta.
Sebab, untuk kebutuhan promosi seperti billboard atau souvenir acrilic butuh mesin bertehnologi tinggi. "Potensi Yogyakarta untuk industri bagus, makanya kita buka kantor cabang di sini," katanya, Senin (18/3/2013).
Menurutnya, mesin digital printing maupun UV printer dibanderol antar Rp300 juta hingga Rp500 juta. Dibanding produk China, harganya sedikit lebih mahal. Namun, kualitas cetakan dan usia mesin jauh di atas kompetitornya. Hal ini yang menjadi keunggulan dari produk mesin mimaki dengan garansi dua tahun.
Selain melayani penjualan, kantor cabang ini juga menjadi salah satu upaya untuk mendekatkan diri dengan konsumen. Keberadaan kator cabang akan memudahkan pelayanan untuk mendapatkan perawatan maintenance. "Dulu teknisi dari Jakarta, sekarang ada keluhan, teknisi akan datang," ujarnya.
Event and Public Relations PT Mimaki Indonesia, Dody Sanjaya menuturkan, pertumbuhan ekonomi di daerah, menjadikan pertumbuhan industri percetakan semakin maju. Selama April hingga akhir 2012, pertumbuhan pasar PT Mimaki hingga 78 persen untuk penjualan printer inkjet dan cutting plotter.
Selain di Yogyakarta, kantor cabang akan dibuka di Palembang, Denpasar, Makasar, Surabaya, dan Medan. "Yogyakarta, adalah kota pertama yang kita buka," ucap dia.
Selama 2012, lanjutnya, PT Mimaki mampu menjual produknya hingga 250 unit. Dengan penambahan kantor cabang ini, diharapkan bisa mendongkrak penjualan. Khusus Yogyakarta, selama 2012 ditargetkan mampu menjual 50 unit.
Presiden Direktur Mimaki Indonesia, Junichi Yoroisaka mengatakan, Yogyakarta memiliki peluang untuk industri dan pariwisata. Kondisi ini menjadi salah satu alasan, pihaknya membuka kantor cabang di Yogyakarta.
Sebab, untuk kebutuhan promosi seperti billboard atau souvenir acrilic butuh mesin bertehnologi tinggi. "Potensi Yogyakarta untuk industri bagus, makanya kita buka kantor cabang di sini," katanya, Senin (18/3/2013).
Menurutnya, mesin digital printing maupun UV printer dibanderol antar Rp300 juta hingga Rp500 juta. Dibanding produk China, harganya sedikit lebih mahal. Namun, kualitas cetakan dan usia mesin jauh di atas kompetitornya. Hal ini yang menjadi keunggulan dari produk mesin mimaki dengan garansi dua tahun.
Selain melayani penjualan, kantor cabang ini juga menjadi salah satu upaya untuk mendekatkan diri dengan konsumen. Keberadaan kator cabang akan memudahkan pelayanan untuk mendapatkan perawatan maintenance. "Dulu teknisi dari Jakarta, sekarang ada keluhan, teknisi akan datang," ujarnya.
Event and Public Relations PT Mimaki Indonesia, Dody Sanjaya menuturkan, pertumbuhan ekonomi di daerah, menjadikan pertumbuhan industri percetakan semakin maju. Selama April hingga akhir 2012, pertumbuhan pasar PT Mimaki hingga 78 persen untuk penjualan printer inkjet dan cutting plotter.
Selain di Yogyakarta, kantor cabang akan dibuka di Palembang, Denpasar, Makasar, Surabaya, dan Medan. "Yogyakarta, adalah kota pertama yang kita buka," ucap dia.
Selama 2012, lanjutnya, PT Mimaki mampu menjual produknya hingga 250 unit. Dengan penambahan kantor cabang ini, diharapkan bisa mendongkrak penjualan. Khusus Yogyakarta, selama 2012 ditargetkan mampu menjual 50 unit.
(izz)