Hadapi persaingan, PTMI perluas jaringan pemasaran

Jum'at, 29 Maret 2013 - 10:18 WIB
Hadapi persaingan, PTMI perluas jaringan pemasaran
Hadapi persaingan, PTMI perluas jaringan pemasaran
A A A
Sindonews.com - PT Michelin Indonesia (PTMI) kembali menunjukkan eksistensinya dalam persaingan pasar ban di Tanah Air dengan melebarkan sayap dan memperluas jaringan pemasaran di berbagai wilayah Indonesia.

Head of Sales and Marketing Motorcycle Product Line PT Michelin Indonesia, Bayu Surya Pamugar Sugeng menerangkan, jaringan ban roda dua Michelin telah hadir di berbagai kota di Indonesia.

"Saat ini, PTMI sudah bekerja sama dengan dealer-dealer besar yang memiliki jaringan toko di pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan," kata Bayu dalam keterangan tertulis yang diterima Sindonews, Jumat (29/3/2013).

Sebagai perusahaan ban yang sudah terkenal di dunia, lanjut dia, Michelin optimis produk ban roda akan mendapat sambutan positif dari para pengendara motor di Indonesia. Apalagi jumlah pengguna motor di Indonesia terus meningkat.

Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat, selama periode 2007-2012 jumlah kendaraan roda dua bertambah sebanyak 34,6 juta unit. Artinya, setiap tahun tingkat pertumbuhan kendaraan roda dua rata-rata sekitar tujuh juta unit.

"Populasi motor di Indonesia sangat besar. Untuk itu, Michelin ingin menjadi bagian dalam kampanye keselamatan berkendara dengan menghadirkan produk-produk yang memberikan rasa aman dengan harga terjangkau," ujarnya.

Menurutnya, perluasan jariangan penjualan ini, selain untuk menggaet pangsa pasaryg lebih luas, juga sebagai realisasi dari komitmen yang tinggi dari perusahaan terhadap peningkatan keamanan dan keselamatan pengendara motor Indonesia.

"Untuk itu, PTMI kini terus memperluas jaringan pemasaran ban roda dua di Indonesia. Sehingga akan memudahkan konsumen mendapatkan produk-produk berkualitas dunia dari Michelin. Ban merupakan unsur terpenting dalam berkendara di jalan raya. Dengan menggunakan ban berkualitas tinggi tentunya keamanan dan keselamatan pengendara juga akan meningkat," terang Bayu.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5303 seconds (0.1#10.140)