Kadin dukung UKM ikut Jakarta Fair

Kamis, 06 Juni 2013 - 14:24 WIB
Kadin dukung UKM ikut...
Kadin dukung UKM ikut Jakarta Fair
A A A
Sindonews.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendukung upaya pemerintah DKI Jakarta mendorong pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) untuk mengisi 70 persen Jakarta Fair.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang UKM dan Koperasi Erwin Aksa mengatakan, Jakarta Fair ini berpeluang dijadikan pameran UKM terbesar dan bertaraf internasional.

"Kadin UKM sangat mendukung ide itu. Anggota kami pun siap berpartisipasi," ujar Erwin dalam keterangan tertulis, Kamis (6/6/2013).

Sebelumnya, pemerintah DKI Jakarta menegaskan, bahwa Jakarta Fair harus menyediakan area bagi pelaku UKM sekitar 60-70 persen dari area pameran jika ajang ini ingin tetap berjalan.

Dia mengatakan, akses pasar pelaku UKM saat ini masih sangat sempit. Sebab pameran sejenis kerap dilakukan perusahaan-perusahaan berskala besar dan pelaku UKM dari pihak asing. Sedangkan pelaku UKM selalu tersingkir, gara-gara tidak mempunyai anggaran yang cukup untuk membeli area ekspo.

"Etalase-etalase di pameran lebih banyak diisi produk-produk perusahaan besar. Jika pun ada pameran berskala besar untuk UKM, yang isi selalu UKM asing. Sebab mereka mampu membeli lahan eksponya," paparnya.

Mantan Ketua Umum Hipmi ini mencontohkan, UKM asing yang rajin pameran adalah dari China. "Peralatan mesin, baut, suku cadang, kunci, dan lain sebagainya itu dari China, kan dibuat oleh perusahaan UKM di sana. Mereka ini dibantu pemerintah pameran ke sini. Kita yang kurang keberpihakan kepdaa UKM," ujar dia.

Pihaknya mengusulkan agar Jakarta Fair ini dapat dijadikan ajang pameran UKM bertaraf internasional dan terbesar, bila perlu se-ASEAN. Pameran ini dapat dijadikan salah satu upaya menaikkan kapasitas (scaling up) usaha kecil ke jenjang lebih atas lagi.

Meski demikian, Erwin mengusulkan agar peserta pameran didorong bagi usaha kecil yang memiliki value added yang tinggi dan berbasis teknologi. "UKM semacam ini yang memiliki potensi besar untuk scaling up ke usaha menengah," paparnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6410 seconds (0.1#10.140)