RI targetkan 3.500 pengawas tenaga kerja

Rabu, 03 Juli 2013 - 15:50 WIB
RI targetkan 3.500 pengawas tenaga kerja
RI targetkan 3.500 pengawas tenaga kerja
A A A
Sindonews.com - Indonesia terus berupaya meningkatkan kualitas dan jumlah pengawas tenaga kerja yang ideal hingga 3.500 orang dalam merespon kebutuhan sesuai standar yang berlaku di kawasan ASEAN.

Saat ini, jumlah pengawas tenaga kerja di Indonesia dinilai belum ideal, jumlahnya hanya sekitar 2.600 pengawas. Idealnya 3.500-5.000 pengawas. "Pada 2014 kita target 3.500 tenaga pengawas," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar di sela "the 3rd ASEAN Labour Inspection Conference" di Kuta, Rabu (3/7/2013).

Target tersebut untuk memenuhi kriteria ideal pengawasan tenaga kerja di Tanah Air. Selain peningkatkan jumlah, pemerintah terus memperkuat sistem pengawasan ketenakerjaan yang terus mengalami perkembangan.

Karena itu, kata dia, diperlukan peningkatan kapasitas secara terus menerus dengan merespons setiap perkembangan. Dengan pertemuan tingkat ASEAN ini, akan dapat mengonsolidasikan sistem kerja yang lebih komprehensif.

Apalagi, era keterbukaan ekonomi ASEAN dan dunia saat ini, maka sistem pengawasan tenaga kerja juga turut berkembang. "Makanya, kita saling belajar di lingkup ASEAN dan dunia," ujar dia.

Dalam kaitan pengawasan tenaga kerja, kata Muhaimin, Indonesia sudah lama mengadopsi keputusan konvensi organisasi dunia International Labour Organization (ILO). Peningkatan kualifikasi pengawas ketenagakerjaan mutlak dilakukan sehingga bisa memenuhi standar berlaku di kawasan ASEAN dan internasional.

Pihaknya mengakui, banyak hal yang mesti dibenahi dalam meningkatkan kualitas dan cara kerja tenaga pengawas. Salah satunya, terkait ukuran selamat dalam pelaksanaan norma di tempat kerja. "Banyak hal yang secara teknis memang perlu terus ditingkatkan," pungkas Muhaimin.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3659 seconds (0.1#10.140)