Harga minyak di Asia sedikit melemah

Kamis, 04 Juli 2013 - 11:44 WIB
Harga minyak di Asia...
Harga minyak di Asia sedikit melemah
A A A
Sindonews.com - Harga minyak di perdagangan Asia hari ini sedikit melemah karena aksi profit taking. Namun, harga tetap didukung kekhawatiran gejolak di Mesir.

Investor mengamati dengan seksama apakah kerusuhan terbaru di Mesir akan meningkat dan memengaruhi stabilitas di kawasan Timur Tengah yang kaya minyak atau politik tetap stabil.

Kontrak utama New York, West Texas Intermediate (WTI) minyak mentah light sweet untuk pengiriman Agustus, turun delapan sen menjadi USD101,16 per barel pada perdagangan pagi, setelah menyentuh tingkat tertinggi sejak Mei 2012. Sementara minyak mentah Brent North Sea untuk Agustus turun 37 sen menjadi USD105,39.

"Keuntungan di hari-hari sebelumnya telah berkurang setelah pasar minyak mentah memiliki harga dalam transfer (dipengaruhi) kekuasaan dari sipil kepada pemerintah transisi di Mesir," kata David Lennox, analis sumber daya Fat Prophets, Sydney, seperti dilansir dari AFP, Kamis (4/7/2013).

Tentara Mesir kemarin menggulingkan Presiden Morsi setelah pertumpahan darah selama sepekan yang menewaskan hampir 50 orang, di mana jutaan massa turun ke jalan menuntut diakhirinya tahun bergejolak pemerintahan.

Dalam pidato televisi, panglima militer Abdel Fattah al-Sisi (menteri pertahanan dalam pemerintahan Mohamed Morsi) mengatakan, konstitusi negara telah ditangguhkan, sedangkan pimpinan peradilan resmi Adly Mansour menduduki jabatan presiden sementara.

Meskipun bukan eksportir utama minyak mentah, Mesir adalah jalur utama minyak, yaitu Terusan Suez dan pipa.

Lennox melihat harga tidak akan meningkat secara signifikan dari level saat ini, kecuali kerusuhan politik menyebar ke negara-negara lain di wilayah Arab.
"Risiko yang dikhawatirkan pasar sekarang adalah jika kita melihat militer intervensi di negara-negara Timur Tengah lainnya," papar Lennox.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5286 seconds (0.1#10.140)