ASDP datangkan dua kapal bekas dari Korsel
A
A
A
Sindonews.com - Untuk mengantisipasi membludaknya angkutan sepeda motor para pemudik saat Lebaran tahun ini melalui tranportasi perairan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berencana mendatangkan kapal bekas dari Korea Selatan (Korsel).
Menteri BUMN, Dahlan Iskan mengaku, kapal impor ini sudah tiba dan sedang dilakukan pembersihan sebelum akhirnya siap digunakan. Sementara, penempatannya akan dilakukan di pelabuhan merak.
"Saya tadi melihat kapal dari Korea, sekarang di bersihkan di DKB (PT Dok Kodja Bahari). Ukurannya lebih besar dari Inggris. Tujuannya akan ditaruh di Merak," kata Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Senin (22/7/2013).
Menurutnya, kapasitas masing-masing kapal ini di asumsikan mampu mengangkut 1.500 unit sepeda motor. Dengan demikian, pihaknya berharap mampu memitigasi kecelakaan di jalur darat yang umumnya banyak melibatkan pengendara sepeda motor.
"Nanti yang satu kapal dipakai untuk Merak. Satu lagi dipakai untuk memperkuat Ketapang-Gilimanuk. Harapan kita dua kapal ini bisa dipakai sepeda motor. Bisa mengangkut 1.500 motor dalam satu kapal langsung masuk disedot seperti vacum cleaner," pungkas Dahlan.
Menteri BUMN, Dahlan Iskan mengaku, kapal impor ini sudah tiba dan sedang dilakukan pembersihan sebelum akhirnya siap digunakan. Sementara, penempatannya akan dilakukan di pelabuhan merak.
"Saya tadi melihat kapal dari Korea, sekarang di bersihkan di DKB (PT Dok Kodja Bahari). Ukurannya lebih besar dari Inggris. Tujuannya akan ditaruh di Merak," kata Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Senin (22/7/2013).
Menurutnya, kapasitas masing-masing kapal ini di asumsikan mampu mengangkut 1.500 unit sepeda motor. Dengan demikian, pihaknya berharap mampu memitigasi kecelakaan di jalur darat yang umumnya banyak melibatkan pengendara sepeda motor.
"Nanti yang satu kapal dipakai untuk Merak. Satu lagi dipakai untuk memperkuat Ketapang-Gilimanuk. Harapan kita dua kapal ini bisa dipakai sepeda motor. Bisa mengangkut 1.500 motor dalam satu kapal langsung masuk disedot seperti vacum cleaner," pungkas Dahlan.
(izz)