Mudik via laut dari Tanjung Priok kurang diminati

Senin, 22 Juli 2013 - 20:05 WIB
Mudik via laut dari...
Mudik via laut dari Tanjung Priok kurang diminati
A A A
Sindonews.com - Direktur Komersial PT Pelni (Persero) Daniel E. Bangonan menilai, minat masyarakat untuk mudik menggunakan kapal Pelni dari Pelabuhan Tanjung Priok amat minim.

"Mungkin kalau jujur peminat Pelni dari Jakarta kecil sekali, artinya bukan ruas itu yang menjadi target. Berbeda dari Surabaya ke pulau lainnya itu bisa ribuan titik," ujarnya kepada Sindonews di kantornya, Jakarta, Rabu (22/7/2013).

Dia mengungkapkan, sempat ada keinginan untuk menyetop layanan pelayaran ke Jakarta, namun hal tersebut akan menuai protes, terutama dari Pemda-Pemda wilayah yang disinggahi kapal Pelni.

"Kalau mau jujur saya mau stop saja di Surabaya dan Makassar, tetapi tidak bagus dan mengundang protes dari Pemda," lanjutnya.

Oleh karena itu dia masih mengandalkan Public Service Obligation (PSO) dari pemerintah dan mengandalkan kapal-kapal yang tidak disubsidi dan memberikan keuntungan di rute gemuk semacam KM Dobonsolo dan KM Gunung Dempo.

"Oleh karena itu kami gunakan PSO, kecuali KM Dobonsolo dan KM Gunung Dempo yang tidak PSO karena memiliki aspek komersial," katanya.

Dia menyebut KM Gunung Dempo yang memiliki aspek komersial yang memberikan keuntungan bagi Pelni di rute gemuk. "KM Gunung Dempo katakanlah bisa angkut 98 kontainer, satu kontainer itu sama dengan 22 orang, kita bulatkan 100 kontainer lah, jadi kalau ada 100 kontainer jalan dari Jakarta akan sama dengan mengangkut 2.200 orang kan? Sehingga akses Jayapura-Jakarta selalu ada menguntungkan," pungkasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0826 seconds (0.1#10.140)