Defisit neraca dagang Juni capai USD846,5 juta

Kamis, 01 Agustus 2013 - 13:53 WIB
Defisit neraca dagang...
Defisit neraca dagang Juni capai USD846,5 juta
A A A
Sindonews.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan terus terjadi peningkatan atas defisit perdagangan Indonesia pada semester I/2013, yang terutama dikontribusi laju impor yang makin kencang dibandingkan ekspor di semester I/2013.

Kepala BPS, Suryamin menyebutkan, laju impor bahkan telah menyentuh USD3,31 miliar. Padahal pada bulan Juli, nilai tukar rupiah telah menunjukkan kecenderungan pelemahan yang cukup dalam.

Pada Juni 2013, nilai impor yang masuk ke Indonesia telah mencapai USD15,59 miliar, turun 6,82 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Secara kumulatif di semester I/2013, jumlah impornya adalah USD94,36 miliar.

"Paling besar adalah impor mesin dan peralatan mekanik. Negara asal barang-barang impor dari Indonesia, tertinggi adalah dari China, Jepang dan Thailand. Impor dari Thailand terjadi karena ada kebutuhan kendaraan bermotor dan lainnya," kata Suryamin di Gedung BPS, Jakarta, Kamis (1/8/2013).

Dirinya menambahkan, untuk jumlah ekspor Indonesia di Juni 2013 mencapai USD15,74 miliar atau turun 4,54 persen dibandingkan Juni 2012. Menurutnya, penurunan ekspor terutama terjadi pada sektor bahan bakar mineral.

"Dari Januari hingga Juni 2013, jumlah ekspor mencapai USD91,05 miliar, atau turun 6,09 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan ekspor di semester I-2013 ini terjadi pada bahan bakar mineral dan lemak nabati," paparnya.

Dari sisi ekspor, kendati volumenya tercatat menunjukkan peningkatan, namun akibat harga komoditas yang masih rendah sehingga belum mampu memberi kontribusi positif terhadap neraca perdagangan.

"Pangsa ekspor terbesar di Indonesia adalah China, Jepang, dan Amerika Serikat. Ekspor dilihat secara volume meningkat, namun penurunan terjadi karena harga komoditas yang masih melemah," sambung dia Suryamin.

Lewat hasil ini, maka neraca perdagangan Indonesia di Juni defisit USD846,5 juta. "Sementara secara kumulatif pada Januari-Juni 2013, nilai defisit perdagangan Indonesia adalah USD3,31 miliar," tutup dia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0528 seconds (0.1#10.140)