Kemenhub siapkan 46 rangkaian kereta tambahan
A
A
A
Sindonews.com - Untuk mengatasi lonjakan penumpang dan tiket kereta api (KA) yang sudah habis, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan 46 rangkaian kereta tambahan untuk mengangkut para pemudik.
"Tiket kereta sudah habis pada H-7, karena itu 46 rangkaian akan ditambahkan segera," ujar Menteri Perhubungan, EE Mangindaan di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (3/8/2013).
Di tempat yang sama, Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Tundjung Inderawan mengatakanm, 46 rangkaian tersebut akan standby selama sebulan penuh.
"Jadi kalau secara sektoral dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) sendiri standby-nya dua pekan dari H-7 sampai H+7. Kalau dari Ditjen Perkeretaapian sendiri selama 30 hari dari H-15 sampai H+15. Itu sifatnya standby dan cadangan," tutur Tundjung.
Tundjung melanjutkan, nantinya sebanyak 46 rangkaian tersebut akan dipergunakan untuk mengisi jalur-jalur ramai yang sudah mengalami kehabisan tiket.
"Tergantung kebutuhan, jadi kalau reguler habis ada cadangannya untuk ke Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya, dan Malang," tandas Tundjung.
"Tiket kereta sudah habis pada H-7, karena itu 46 rangkaian akan ditambahkan segera," ujar Menteri Perhubungan, EE Mangindaan di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (3/8/2013).
Di tempat yang sama, Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Tundjung Inderawan mengatakanm, 46 rangkaian tersebut akan standby selama sebulan penuh.
"Jadi kalau secara sektoral dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) sendiri standby-nya dua pekan dari H-7 sampai H+7. Kalau dari Ditjen Perkeretaapian sendiri selama 30 hari dari H-15 sampai H+15. Itu sifatnya standby dan cadangan," tutur Tundjung.
Tundjung melanjutkan, nantinya sebanyak 46 rangkaian tersebut akan dipergunakan untuk mengisi jalur-jalur ramai yang sudah mengalami kehabisan tiket.
"Tergantung kebutuhan, jadi kalau reguler habis ada cadangannya untuk ke Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya, dan Malang," tandas Tundjung.
(izz)