Warga Takalar terus pertahankan kerajinan keramik khas

Sabtu, 10 Agustus 2013 - 15:00 WIB
Warga Takalar terus...
Warga Takalar terus pertahankan kerajinan keramik khas
A A A
Sindonews.com - Setiap daerah tentu memiliki kerajinan kreatif seperti di kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, juga masih mempertahankan eksistensi kerajinan kreatif keramik buatan masyarakat setempat. Keramik yang tebuat dari tanah liat ini juga telah merambah pasar beberapa daerah di sulawesi.

Namun sayangnya keramik buatan masyarakat setempat masih kurang perhatian dari pemerintah setempat dalam memberikan sumbangsih pemasaran baik lokal maupun mancanegara.

Dalam pembuatan keramik memiliki ciri khas tersendiri, sehingga membedakannya dengan keramik buatan dari daerah lain. Proses pembuatan keramik juga masih terbilang sangat sederhana.

Proses pengerasan tanah liat yang telah terbentuk menjadi sebuah keramik juga masih menggunakan cara pembakaran yang sangat sederhana dengan hanya menggunakan jerami yang disusun mengelilingi bahan tanah liat yang telah dibentuk menjadi sebuah keramik.

Proses pengerasan dengan cara pembakaran masyarakat setempat juga terbilang rumit, pasalnya susah untuk mengetahui kapan proses pembakaran itu akan dihentikan dan keramik pun siap untuk diberi cat hiasan yang membuatnya nampak menarik.

Setelah proses pembakaran usai dilakukan, keramik yang telah mengeras kemudian di beri cat dasar untuk kemudian siap buat diberi polesan cat bermotif khas keramik masyarakat setempat.

Proses pembuatan keramik khas kabupaten Takalar ini memakan waktu hingga tiga hari lamanya untuk kemudian siap dipasarkan ke beberapa daerah di antaranya Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara, dengan harga pasaran berkisar Rp150 ribu.

"Keramik yang menjadi ciri khas kabupatn Takalar, memang terlihat indah walau pasarannya hanya sebatas pulau Sulawesi saja," ujar salah seorang pembuat keramik, Daeng Timung saat ditemui belum lama ini.

Para perajin keramik tentunya sangat mengharapkan perhatian dari pihak pemerintah setempat maupun pusat dalam memberikan sumbangsih pemasaran keramik buatan masyarakat, hingga kelestariannya dapat terus bertahan.
(gpr)
Berita Terkait
Usai Harga Gas, Industri...
Usai Harga Gas, Industri Keramik Curhat Soal Kontainer Ekspor
Dapat Uluran Tangan...
Dapat 'Uluran Tangan' Banyak Pihak, Industri Keramik Kembali Bangkit
Porcelain Tile Tawarkan...
Porcelain Tile Tawarkan Cuan Besar, FOSBBI Ajak Industri Alih Produksi
Asaki Pertanyakan Perpanjangan...
Asaki Pertanyakan Perpanjangan Aturan Safeguard yang Belum Keluar
Disaksikan Panglima...
Disaksikan Panglima TNI, Arwana Ceramics Resmikan Pabrik Plant 4B di Ogan Ilir
Produksi Keramik Sanitasi,...
Produksi Keramik Sanitasi, Roca Group Resmikan Terowongan Kiln Elektrik Pertama di Dunia
Berita Terkini
Dampak Perang Dagang,...
Dampak Perang Dagang, DPR Dorong Impor Gas Penuhi Kebutuhan Industri
1 jam yang lalu
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
3 jam yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
3 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
3 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
3 jam yang lalu
Kementerian BUMN Dorong...
Kementerian BUMN Dorong Penguatan Komunikasi Digital Lewat Workshop Media Sosial Berbasis AI
4 jam yang lalu
Infografis
10 Makanan Khas Lebaran...
10 Makanan Khas Lebaran di Indonesia selain Opor dan Ketupat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved