Bos broker China mundur akibat kesalahan perdagangan
A
A
A
Sindonews.com - Presiden China's Everbright Securities mengundurkan diri setelah perusahaan broker yang dipimpinnya melakukan kesalahan perdagangan hingga mengguncang pasar saham di negara tersebut.
Pemerintah sedang menyelidiki Everbright, broker terbesar ketujuh di China, akibat 'cacat desain' dalam sistem perdagangan proprietary, yang dengan cepat mengirim indeks saham naik lebih dari 5 persen pada Jumat (16/8/2013) lalu.
Dilansir dari AFP, Kamis (22/8/2013), dalam sebuah pernyataannya di bursa Shanghai, Everbright mengatakan, telah menerima pengunduran diri Xu Haoming sebagai presiden dan dewan direktur.
Namun, mereka tidak memberikan alasan kepergiannya. Perusahaan hanya mengungkapkan penggantinya dengan menunjuk Ketua Yuan Changqing.
Secara terpisah, regulator pasar China menyatakan, setelah kejadian itu pihaknya akan menyelidiki program komputer perdagangan.
Seperti diketahui, Everbright, perusahaan BUMN China itu telah keliru menempatkan order pembelian senilai 23,4 miliar yuan (USD3,8 miliar) meskipun tidak semua transaksi selesai.
Menyusul insiden itu, pihak berwenang telah memerintahkan suspensi selama tiga bulan bagi bisnis Everbright dan melarangnya melakukan penjaminan masalah utang bagi perusahaan non-keuangan.
Pemerintah sedang menyelidiki Everbright, broker terbesar ketujuh di China, akibat 'cacat desain' dalam sistem perdagangan proprietary, yang dengan cepat mengirim indeks saham naik lebih dari 5 persen pada Jumat (16/8/2013) lalu.
Dilansir dari AFP, Kamis (22/8/2013), dalam sebuah pernyataannya di bursa Shanghai, Everbright mengatakan, telah menerima pengunduran diri Xu Haoming sebagai presiden dan dewan direktur.
Namun, mereka tidak memberikan alasan kepergiannya. Perusahaan hanya mengungkapkan penggantinya dengan menunjuk Ketua Yuan Changqing.
Secara terpisah, regulator pasar China menyatakan, setelah kejadian itu pihaknya akan menyelidiki program komputer perdagangan.
Seperti diketahui, Everbright, perusahaan BUMN China itu telah keliru menempatkan order pembelian senilai 23,4 miliar yuan (USD3,8 miliar) meskipun tidak semua transaksi selesai.
Menyusul insiden itu, pihak berwenang telah memerintahkan suspensi selama tiga bulan bagi bisnis Everbright dan melarangnya melakukan penjaminan masalah utang bagi perusahaan non-keuangan.
(dmd)