Hiswana Migas pastikan SPBU lakukan tera tiap tahun
A
A
A
Sindonews.com - Ketua Hiswana Migas Region VII Sulawesi Burhanuddin Lestim mengatakan, untuk memastikan kesesuaian ukuran saat melakukan penjualan BBM, pihaknya memastikan setiap SPBU menjalani tera setiap tahun dari metrologi.
Mereka menampik jika ada SPBU yang melakukan praktik-praktik kecurangan melakukan pelanggaran dengan memberikan BBM ke pelanggan tidak mencukupi literan sesuai angka yang tercantum dalam angka pada bejana ukur dan pompa minyak.
"Kami tera setiap tahun. Silakan lihat di nosel nya. Ada legalisasi dari metrologi. Ini untuk menghindari, bukan saja kekurangan tapi sekaligus kemungkinan kelebihan BBM ke masyarakat. Makanya ditera untuk memastikan SPBU masih laiak operasi," ujarnya, Rabu (23/10/2013).
Burhanuddin juga menampik adanya dugaan penjualan BBM dengan harga lebih tinggi di daerah kepulauan seperti Selayar. Menurutnya, harga yang diberlakukan sama di seluruh Indonesia. Hal tersebut mengacu kepada regulasi dari pusat.
"Kami lakukan pengawasan sampai ke tingkat SPBU. Mungkin ada penjulan oleh masyarakat di sekitar SPBU dengan harga tinggi, kalau pasokan di SPBU sudah habis. Kalau ini sudah kewenangan pemerintah setempat bukan kami lagi," tandasnya.
Mereka menampik jika ada SPBU yang melakukan praktik-praktik kecurangan melakukan pelanggaran dengan memberikan BBM ke pelanggan tidak mencukupi literan sesuai angka yang tercantum dalam angka pada bejana ukur dan pompa minyak.
"Kami tera setiap tahun. Silakan lihat di nosel nya. Ada legalisasi dari metrologi. Ini untuk menghindari, bukan saja kekurangan tapi sekaligus kemungkinan kelebihan BBM ke masyarakat. Makanya ditera untuk memastikan SPBU masih laiak operasi," ujarnya, Rabu (23/10/2013).
Burhanuddin juga menampik adanya dugaan penjualan BBM dengan harga lebih tinggi di daerah kepulauan seperti Selayar. Menurutnya, harga yang diberlakukan sama di seluruh Indonesia. Hal tersebut mengacu kepada regulasi dari pusat.
"Kami lakukan pengawasan sampai ke tingkat SPBU. Mungkin ada penjulan oleh masyarakat di sekitar SPBU dengan harga tinggi, kalau pasokan di SPBU sudah habis. Kalau ini sudah kewenangan pemerintah setempat bukan kami lagi," tandasnya.
(izz)