Paket kebijakan stimulus pemerintah harus diawasi
A
A
A
Sindonews.com - Pengusaha mendukung baik paket stimulus kebijakan ekonomi, terutama dilihat dari langkah pemerintah merangkul pelaku usaha dalam negeri dalam menjalankan bisnis, termasuk pelaku usaha kecil dan menengah.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi, saat dihubungi Sindonews, Sabtu (9/11/2013). "Kami (Apindo) selalu mendukung apapun kebijakan pemerintah menyangkut membantu para pelaku usaha," ucapnya.
Namun, dia juga tetap meminta kebijakan itu terus diawasi sehingga pelaksanaannya benar-benar berjalan sesuai dengan target. Pasalnya, pemerintah selama ini selalu gagal dalam merealisasikan kebijakan yang telah dikeluarkan.
"Dengan birokrasi yang cenderung rumit, masih banyak paket-paket kebijakan pemerintah yang enggak jalan," ungkapnya.
Selama ini paket kebijakan yang dikeluarkan pemerintah cukup bagus. Namun, hasil dari pelaksanaan tidak sebagus programnya. "Kita berharap sekali lagi bahwa kebijakan seharusnya bukanlah sebuah imbauan, tetapi benar-benar ada pelaksanaannya, ada realisasinya," tegas Sofjan.
Sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Boediono berharap Paket Kebijakan Meningkatkan Kemudahan Berusaha dapat diimplementasikan paling lambat Februari 2014. Sehingga seluruh masyarakat Indonesia yang ingin memulai kegiatan usaha bisa menikmati proses yang lebih cepat dan mudah.
"Saya minta para menteri, kepala lembaga maupun instansi pemerintah, dan seluruh jajaran pemerintah daerah memberikan komitmen untuk mendukung paket kebijakan ini," kata Boediono.
Dia mengingatkan, dalam situasi ekonomi dunia yang masih tidak menentu, kemudahan untuk memulai kegiatan usaha adalah salah satu jalan keluar untuk mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi. Semakin mudah masyarakat menjalankan usaha, semakin cepat perekonomian dapat bergerak.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi, saat dihubungi Sindonews, Sabtu (9/11/2013). "Kami (Apindo) selalu mendukung apapun kebijakan pemerintah menyangkut membantu para pelaku usaha," ucapnya.
Namun, dia juga tetap meminta kebijakan itu terus diawasi sehingga pelaksanaannya benar-benar berjalan sesuai dengan target. Pasalnya, pemerintah selama ini selalu gagal dalam merealisasikan kebijakan yang telah dikeluarkan.
"Dengan birokrasi yang cenderung rumit, masih banyak paket-paket kebijakan pemerintah yang enggak jalan," ungkapnya.
Selama ini paket kebijakan yang dikeluarkan pemerintah cukup bagus. Namun, hasil dari pelaksanaan tidak sebagus programnya. "Kita berharap sekali lagi bahwa kebijakan seharusnya bukanlah sebuah imbauan, tetapi benar-benar ada pelaksanaannya, ada realisasinya," tegas Sofjan.
Sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Boediono berharap Paket Kebijakan Meningkatkan Kemudahan Berusaha dapat diimplementasikan paling lambat Februari 2014. Sehingga seluruh masyarakat Indonesia yang ingin memulai kegiatan usaha bisa menikmati proses yang lebih cepat dan mudah.
"Saya minta para menteri, kepala lembaga maupun instansi pemerintah, dan seluruh jajaran pemerintah daerah memberikan komitmen untuk mendukung paket kebijakan ini," kata Boediono.
Dia mengingatkan, dalam situasi ekonomi dunia yang masih tidak menentu, kemudahan untuk memulai kegiatan usaha adalah salah satu jalan keluar untuk mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi. Semakin mudah masyarakat menjalankan usaha, semakin cepat perekonomian dapat bergerak.
(dmd)