AP I gandeng 17 perusahaan di Bandara Sepinggan
A
A
A
Sindonews.com – PT Angkasa Pura (AP) I Persero menandatangani perjanjian kerja sama dengan 17 perusahaan yang bergerak di bidang food and beverages dan retail yang beroperasi di area komersial Bandara Internasional Sepinggan, Balikpapan.
Direktur Utama Angkasa Pura I Tommy Soetomo mengatakan, pertumbuhan jumlah penumpang penerbangan di Tanah Air sangat tinggi dan kenaikan tersebut harus diantisipasi dengan melakukan pengembangan bandara.
Salah satu bandara Angkasa Pura I yang dikembangkan adalah Bandara Internasional Sepinggan, dengan investasi sebesar Rp1,9 triliun dan direncanakan rampung awal 2014.
“Mereka yang hadir kali ini adalah para pemenang tender untuk area komersial di terminal baru Bandara Sepinggan yang akan mengisi 40 persen dari seluruh area komersial yang ada,” ujar Tommy dalam rilisnya di Jakarta, Selasa (26/11/2013).
Proses tender yang diterapkan untuk Bandara Sepinggan ini juga menggunakan konsep tender area komersial yang sebelumnya dipakai Angkasa Pura I untuk area komersial di Terminal Baru Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dan Terminal 2 (T2) Bandara Internasional Juanda Surabaya.
“Proses tender yang menerapkan business process yang terbuka, transparan, serta dilakukan sesuai dengan best practice tender internasional ini telah terbukti memberikan kontribusi yang sangat signifikan bagi pendapatan non-aeronautika Angkasa Pura I,” ujar Tommy.
Dengan pola tender dan sistem kerjasama yang dilakukan oleh Angkasa Pura I untuk terminal baru Bandara Internasional Sepinggan ini, pendapatan non-aeronautika dari bandara ini tercatat meningkat 425 persen dibandingkan pendapatan 2012.
“Untuk sewa area komersial Bandara Sepinggan yang terdiri dari food & beverages, retail dan lounge pada tahun pertama ini mencapai Rp63 miliar. Tahun 2012, tercatat hanya membukukan pendapatan sebesar Rp12 miliar,” ujar Business Development Group Head Angkasa Pura I Novri Handri, yang juga menjabat Ketua Panitia Tender Terminal Baru Bandara Internasional Sepinggan, Balikpapan.
Terminal baru bandara ini dikembangkan dengan konsep bisnis yang menggabungkan antara pusat perbelanjaan dengan simpul multi moda transportasi.
“Bersama dengan para mitra usaha, kami berinisiatif untuk membangun butik mal pertama di bandara, dimana konsep ini merupakan yang pertama kali ada di Indonesia. Hal ini untuk memberikan pengalaman berbelanja dan lifestyle yang berbeda bagi para pengunjung bandara,” ujar Novri.
Direktur Utama Angkasa Pura I Tommy Soetomo mengatakan, pertumbuhan jumlah penumpang penerbangan di Tanah Air sangat tinggi dan kenaikan tersebut harus diantisipasi dengan melakukan pengembangan bandara.
Salah satu bandara Angkasa Pura I yang dikembangkan adalah Bandara Internasional Sepinggan, dengan investasi sebesar Rp1,9 triliun dan direncanakan rampung awal 2014.
“Mereka yang hadir kali ini adalah para pemenang tender untuk area komersial di terminal baru Bandara Sepinggan yang akan mengisi 40 persen dari seluruh area komersial yang ada,” ujar Tommy dalam rilisnya di Jakarta, Selasa (26/11/2013).
Proses tender yang diterapkan untuk Bandara Sepinggan ini juga menggunakan konsep tender area komersial yang sebelumnya dipakai Angkasa Pura I untuk area komersial di Terminal Baru Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dan Terminal 2 (T2) Bandara Internasional Juanda Surabaya.
“Proses tender yang menerapkan business process yang terbuka, transparan, serta dilakukan sesuai dengan best practice tender internasional ini telah terbukti memberikan kontribusi yang sangat signifikan bagi pendapatan non-aeronautika Angkasa Pura I,” ujar Tommy.
Dengan pola tender dan sistem kerjasama yang dilakukan oleh Angkasa Pura I untuk terminal baru Bandara Internasional Sepinggan ini, pendapatan non-aeronautika dari bandara ini tercatat meningkat 425 persen dibandingkan pendapatan 2012.
“Untuk sewa area komersial Bandara Sepinggan yang terdiri dari food & beverages, retail dan lounge pada tahun pertama ini mencapai Rp63 miliar. Tahun 2012, tercatat hanya membukukan pendapatan sebesar Rp12 miliar,” ujar Business Development Group Head Angkasa Pura I Novri Handri, yang juga menjabat Ketua Panitia Tender Terminal Baru Bandara Internasional Sepinggan, Balikpapan.
Terminal baru bandara ini dikembangkan dengan konsep bisnis yang menggabungkan antara pusat perbelanjaan dengan simpul multi moda transportasi.
“Bersama dengan para mitra usaha, kami berinisiatif untuk membangun butik mal pertama di bandara, dimana konsep ini merupakan yang pertama kali ada di Indonesia. Hal ini untuk memberikan pengalaman berbelanja dan lifestyle yang berbeda bagi para pengunjung bandara,” ujar Novri.
(rna)