Bahas RAPBD 2014, konsentrasi DPRD Jeneponto pecah

Jum'at, 07 Maret 2014 - 20:54 WIB
Bahas RAPBD 2014, konsentrasi DPRD Jeneponto pecah
Bahas RAPBD 2014, konsentrasi DPRD Jeneponto pecah
A A A
Sindonews.com - DPRD Jeneponto akan melakukan pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) pekan depan. Berdasarkan rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD menjadwalkan Senin (10/3/2014) akan berlangsung rapat paripurna penyerahan RAPBD dari Pemkab kepada DPRD sekaligus menandai dimulainya pembahasan.

Namun, konsentrasi anggota dewan dipastikan tidak akan fokus dengan agenda pembahasan RAPBD. Pasalnya, anggota dewan yang sebagian besar bertarung lagi telah disibukkan dengan agenda sosialisasi dan kampanye. Jika tak serius, maka para incumbent bisa disalip oleh pandatang-pendatang baru.

"Kita sudah rapat Bamus dan pekan depan sudah pembahasan, tergantung pembahasan nanti apakah cepat ataukah tidak, jadi penetapan sangat tergantung agenda pembahasan," kata anggota fraksi Hanura, Abdul Rasyid Salam Bella kepada SINDO, Jumat (7/3/2014).

Terkait agenda pembahasan dan kampanye yang nyaris bersamaan, Rasyid menegaskan, secara pribadi dirinya akan fokus mengikuti agenda pembahasan RAPBD lantaran menyangkut kemaslahatan masyarakat Jeneponto. Apalagi, dirinya telah melakukan sosialisasi jauh hari sehingga tidak khawatir dengan para pesaingnya.

"Kalau saya secara pribadi tidak akan terganggu, saya bisa fokus pembahasan, apalagi saya telah banyak bekerja sehingga tidak khawatir," ujar Rasyid.

Dia menegaskan, dirinya telah menyiapkan jadwal dengan timnya untuk sosialisasi sehingga tidak mengganggu kinerjanya sebagai legislator. Sabtu dan Minggu kata dia, akan dijadikan sebagai hari full untuk menggalang dukungan.

"Pintar-pintarnya kita membagi waktu sehingga tidak berbenturan, sosialisasi penting, tetapi pembahasan RAPBD juga tatkala pentingnya, saya tidak tahu kalau legislator yang lain," pungkasnya.

Wakil Ketua DPRD Jeneponto Asdin B. Azis Beta juga membantah jika dirinya tidak akan fokus melakukan pembahasan. Apalagi dirinya sadar, APBD sangat menentukan nasib Jeneponto 2014. "Saya kira semua bisa fokus dan jangan terganggu karena ini menyangkut pembangunan
Jeneponto 2014," kata politisi PAN itu.

Meski demikian, Asdin juga mengaku jika sosialisasi dan kampanye sangat penting untuk mempertahankan kursinya. Namun, pembahasan APBD juga sangat penting sehingga dewan harus bisa membagi waktu.

"Sebisa mungkin kita membagi waktu dan saya harapkan anggota dewan yang lain juga begitu, jadi saya secara pribadi tidak berpengaruh," ungkapnya.

Ketua KPU Jeneponto Muhammad Alwi mengatakan, jadwal kampanye akan berlangsung 16 Maret hingga 5 April. Sementara, 6,7, dam 8 April akan berlangsung masa tenang.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5870 seconds (0.1#10.140)