Inflasi di China Maret naik 2,4%

Jum'at, 11 April 2014 - 15:48 WIB
Inflasi di China Maret naik 2,4%
Inflasi di China Maret naik 2,4%
A A A
Sindonews.com - Inflasi konsumen di China pada Maret 2014 naik didorong lonjakan harga makanan segar. Namun, pelemahan di sektor industri menjadi sinyal lain dari melemahnya permintaan dan perlambatan pertumbuhan di ekonomi terbesar kedua dunia itu.

Dilansir dari Reuters, Jumat (11/4/2014), Biro Statistik Nasional (NBS) melaporkan indeks harga konsumen (CPI) meningkat 2,4 persen pada Maret dari tahun sebelumnya, lebih tinggi dari kenaikan 2,0 persen pada Februari.

Harga makanan segar menjadi penyumbang utama kenaikan, masing-masing harga buah melonjak 17,3 persen dan sayuran naik 12,9 persen. Sementara harga daging babi turun 6,7 persen dari tahun sebelumnya.

Harga produsen secara tahunan turun untuk bulan ke-25, susut 2,3 persen, lebih tinggi dari perkiraan yang disurvei Reuters.

"Secara keseluruhan, kami berharap tekanan inflasi tetap jinak di tengah permintaan domestik yang hangat," kata ekonom Barclays.

Data perdagangan yang lemah pekan ini, menambah data ekonomi mengecewakan tahun ini. Pihak berwenang telah mengesampingkan stimulus utama untuk meningkatkan perekonomian, meskipun telah mengumumkan beberapa langkah kecil.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6548 seconds (0.1#10.140)