BMRI komitmen kembangkan jaringan
A
A
A
Sindonews.com - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencatat pencapaian perkembangan bisnis hingga triwulan I/2014. Perkembangan ini tercatat dari awal 2014 hingga Maret 2014 yang semuanya mengalami kenaikan.
"Untuk total outlet sendiri, saat ini kami sudah memiliki 2.061 cabang, 1.766 jaringan mikro dan 11.514. Untuk cabang sendiri, kami telah menambah sekitar 250 unit sehingga saat ini ada 2.000 lebih cabang kami tersebar di seluruh Indonesia," kata Dirut BMRI Budi Gunadi Sadikin di Jakarta, (28/4/2014).
Sementara, untuk rekening sendiri jumlah dana pihak ketiga 14,85 juta, kredit 1,39 juta termasuk KPR dan sebanyak 172.109 nasabah. Untuk pembukaan rekening baru, pada dana pihak ketiga 1,56 juta, sedangkan untuk kredit 172.030.
Budi juga menjelaskan untuk transaksi e-channel selama 2013 mencapai 369,7 juta transaksi, tumbuh 16,4 persen YoY. Kemudian untuk jumlah kartu Mandiri, untuk debit tercatat 11,59 juta, kredit 3,27 juta dan Prepaid 3,65 juta.
Untuk cash management Bank Mandiri mencatat 13.162 nasabah dengan 8,0 juta transaksi. Sedangkan kredit retail mencapai Rp131,9 triliun.
Dan untuk laba subsidiary sendiri, total laba bersihnya mencapai Rp638,8 miliar, mencapai 13,0 persen dari total laba bersih Bank Mandiri. Serta untuk aliansi, payroll loans aliansi sebanyak 1.163.734 rekening.
"Kami akan terus mengembangkan dan tumbuh secara berkualitas untuk melayani kebutuhan masyarakat Indonesia, dengan kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada kami, maka kami akan semakin kokoh dan terus tumbuh," pungkas Budi.
"Untuk total outlet sendiri, saat ini kami sudah memiliki 2.061 cabang, 1.766 jaringan mikro dan 11.514. Untuk cabang sendiri, kami telah menambah sekitar 250 unit sehingga saat ini ada 2.000 lebih cabang kami tersebar di seluruh Indonesia," kata Dirut BMRI Budi Gunadi Sadikin di Jakarta, (28/4/2014).
Sementara, untuk rekening sendiri jumlah dana pihak ketiga 14,85 juta, kredit 1,39 juta termasuk KPR dan sebanyak 172.109 nasabah. Untuk pembukaan rekening baru, pada dana pihak ketiga 1,56 juta, sedangkan untuk kredit 172.030.
Budi juga menjelaskan untuk transaksi e-channel selama 2013 mencapai 369,7 juta transaksi, tumbuh 16,4 persen YoY. Kemudian untuk jumlah kartu Mandiri, untuk debit tercatat 11,59 juta, kredit 3,27 juta dan Prepaid 3,65 juta.
Untuk cash management Bank Mandiri mencatat 13.162 nasabah dengan 8,0 juta transaksi. Sedangkan kredit retail mencapai Rp131,9 triliun.
Dan untuk laba subsidiary sendiri, total laba bersihnya mencapai Rp638,8 miliar, mencapai 13,0 persen dari total laba bersih Bank Mandiri. Serta untuk aliansi, payroll loans aliansi sebanyak 1.163.734 rekening.
"Kami akan terus mengembangkan dan tumbuh secara berkualitas untuk melayani kebutuhan masyarakat Indonesia, dengan kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada kami, maka kami akan semakin kokoh dan terus tumbuh," pungkas Budi.
(izz)