Pertamina targetkan produksi migas 2,2 juta barel/hari di 2025

Kamis, 15 Mei 2014 - 16:36 WIB
Pertamina targetkan...
Pertamina targetkan produksi migas 2,2 juta barel/hari di 2025
A A A
Sindonews.com - PT Pertamina (persero) optimis dapat meningkatkan produksi minyak dan gas bumi (migas) perusahaan mencapai 2,2 juta barel setara minyak per hari (barrel oil equivalent per day/boepd) pada 2025 yang akan bertumpu pada produkai dari lapangan eksisting dan juga ekspansi internasional.

Untuk mencapai target tersebut, Direktur Hulu Pertamina Muhammad Husen menargetkan pertumbuhan produksi 7 persen per tahun. Sehingga produksi lapangan eksisting diproyeksikan mencapai 900.000 boepd. Sementara tambahan produksi dari ekspansi internasional ditargetkan mencapai 600.000 boepd.

Sementara, sisanya akan diperoleh dari peningkatan hak partisipasi pengembangan shale gas dan CBM dan pengelolaan wilayah kerja domestik yang sudah berakhir masa kontraknya.

"Melihat apa yang diperoleh dalam beberapa tahun terakhir, di mana produksi Pertamina terus tumbuh. Kami optimis target 2,2 juta boepd pada 2025 dapat diraih," kata dia saat workshop dengan tema "Mewujudkan Kemandirian Energi melalui Penguatan Hulu Migas," di Sentul, Bogor, Kamis (15/5/2014).

Saat ini, lanjut Husen, Pertamina secara korporat telah menjadi produsen migas terbesar di Indonesia dengan total 465.220 boepd. Pada 2018, Husen optimis dari produksi Pertamina EP saja sudah dapat meraih posisi sebagai produsen migas terbesar di Indonesia dengan target produksi sebesar 375.000 boepd.

Di tempat yang sama, SVP Upatream Planning and Operation Evaluation Pertamina Djohardi Angga Kusumah mengatakan, perusahaan akan menempuh beberapa langkah penting. Meliputi percepatan proyek eksplorasi dan monetisasi proyek, pemanfaatan data akurat dan terkini. Serta implementasi pengeboran beratandar internasional best practice.

Di samping terus meningkatkan produksi, Pertamina juga terus menanggulangi penurunan produkai alamiah yang mencapai 27 persen serta meningkatkan keandalan fasilitas produksi.

"Tidak kalah penting Pertamina juga meningkatkan kapabililitas kompetensi dan leadership SDM, termasuk diantaranya menyiapkan sumber daya yang andal berkelas internasional untuk dapat mengoperasikan lapangan-lapangan perusahaan di luar negeri," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8210 seconds (0.1#10.140)