Harapan IHSG rebound masih terbuka

Rabu, 21 Mei 2014 - 08:35 WIB
Harapan IHSG rebound...
Harapan IHSG rebound masih terbuka
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini terbuka peluang untuk balik arah menguat (rebound), dengan catatan aksi jual mereda. Namun, jika aksi jual berlanjut, maka IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan.

Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, three outside down dekati middle bollinger band (MBB ). MACD cenderung bergerak turun cenderung death cross dengan histogram positif yang memendek. RSI, Stochastic dan William’s %R menurun.

IHSG kemarin terpelanting jauh di bawah kisaran target support 4.973-4.994, sehingga dapat membuka peluang pelemahan lanjutan jika aksi jual masih berlangsung.

“Tetapi pola yang pernah terjadi setelah pelemahan tajam biasanya akan dimanfaatkan untuk akumulasi, sehingga diharapkan peluang rebound juga dapat terjadi,“ kata dia dalam risetnya, Rabu (21/5/2014).

HSG hari ini diperkirakan akan berada pada rentang support 4.850-4.887. Sedangkan resisten pada kisaran 4.935-4.974.

Dia menuturkan, meski terdapat pemberitaan masih baiknya prospek perbankan di Tanah Air menurut prediksi Bank Indonesia (BI), namun tidak menghalangi aksi jual pelaku pasar, sehingga membuat saham-saham perbankan melorot.

“Tampaknya sesuai dengan perkiraan kami sebelumnya, di mana laju IHSG masih menyimpan pelemahan lanjutan setelah euforia ekspektasi deklarasi capres-cawapres telah berkurang," ujar dia.

Dia menuturkan, jika dihubungkan dengan masalah politik, mulai beredarnya penilaian akan menangnya koalisi pasangan Prabowo-Hatta Rajasa untuk sementara ini sedikit direspon dengan pelemahan IHSG, terutama setelah Partai Golkar dan beberapa tokoh politik memberikan dukungan kepada calon tersebut. Akibatnya, menghijaunya bursa saham Amerika Serikat (AS), yang berimbas pada laju bursa saham Asia dan masih adanya nett buy asing tidak banyak berpengaruh pada laju IHSG.

Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG menyentuh level tertinggi 5.010,20 di awal sesi 1 dan menyentuh level terendah 4.865,32 di mid sesi 2 dan berakhir di level 4.895,96. Volume perdagangan dan nilai total transaksi turun. Investor asing mencatatkan nett buy dengan penurunan nilai transaksi beli dan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett sell.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0835 seconds (0.1#10.140)