Penerimaan Iuran JHT BP Jamsostek Rp10,889 T
A
A
A
JAKARTA - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) hingga semester I tahun ini telah meraih penerimaan iuran Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar Rp10,889 triliun. Jumlah tersebut lebih tinggi 26% dibandingkan semester I/2013 sebesar Rp8,623 triliun.
“Untuk JHT target satu tahun sebesar Rp26,98 triliun, jadi masih perlu kerja keras lagi untuk mencapai target tersebut,” ujar Direktur Utama BP Jamsostek Elvyn G Masassya dalam rilisnya, Senin (21/7/2014)
Elvyn mengungkapkan, target penerimaan iuran JHT akan digenjot dengan penambahan peserta baru dari tenaga kerja formal yang tahun ini diharapkan bisa bertambah sekitar 5 juta pekerja.
Sedangkan untuk penerimaan iuran dari non-JHT, seperti iuran Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian serta Jasa Konstruksi ditargetkan bisa mencapai Rp5,185 triliun. Jumlah tersebut naik 48% dibandingkan perolehan tahun lalu sebesar Rp3,498 triliun.
Hingga semester I/2014, penerimaan iuran non-JHT mencapai Rp1,967 triliun atau naik 34% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,461 triliun. Adapun total penerimaan iuran BP Jamsostek hingga enam bulan pertama tahun ini sebesar Rp12,856 triliun atau naik 27% dibandingkan semester I/2013 ebesar Rp10,084 triliun.
Sedangkan target penerimaan iuran BP Jamsostek tahun ini sebesar Rp32,166 triliun atau naik 41% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp22,684 triliun.
“Untuk JHT target satu tahun sebesar Rp26,98 triliun, jadi masih perlu kerja keras lagi untuk mencapai target tersebut,” ujar Direktur Utama BP Jamsostek Elvyn G Masassya dalam rilisnya, Senin (21/7/2014)
Elvyn mengungkapkan, target penerimaan iuran JHT akan digenjot dengan penambahan peserta baru dari tenaga kerja formal yang tahun ini diharapkan bisa bertambah sekitar 5 juta pekerja.
Sedangkan untuk penerimaan iuran dari non-JHT, seperti iuran Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian serta Jasa Konstruksi ditargetkan bisa mencapai Rp5,185 triliun. Jumlah tersebut naik 48% dibandingkan perolehan tahun lalu sebesar Rp3,498 triliun.
Hingga semester I/2014, penerimaan iuran non-JHT mencapai Rp1,967 triliun atau naik 34% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,461 triliun. Adapun total penerimaan iuran BP Jamsostek hingga enam bulan pertama tahun ini sebesar Rp12,856 triliun atau naik 27% dibandingkan semester I/2013 ebesar Rp10,084 triliun.
Sedangkan target penerimaan iuran BP Jamsostek tahun ini sebesar Rp32,166 triliun atau naik 41% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp22,684 triliun.
(rna)