Harga Minyak WTI Menuju Penurunan Sepekan

Jum'at, 05 September 2014 - 09:54 WIB
Harga Minyak WTI Menuju...
Harga Minyak WTI Menuju Penurunan Sepekan
A A A
MELBOURNE - Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) menuju penurunan sepekan karena Amerika Serikat (AS) mengurangi jam operasi kilangnya pada akhir periode puncak permintaan bensin di negara konsumen minyak terbesar di dunia tersebut.

Minyak berjangka (futures) sedikit berubah di New York, dan siap untuk penurunan mingguan sebesar 1,5%. Menurut Administrasi Informasi Energi (EIA), operasi kilang mencapai 93,3% dari kapasitasnya pada pekan lalu atau turun 0,2%.

EIA menyatakan bahwa pasokan minyak mentah AS menyusut 905.000 barel hingga 29 Agustus. Sebelumnya survei Bloomberg menyebutkan bahwa pasokan minyak diproyeksikan menurun sebanyak 1 juta barel.

Jadwal pemeliharaan pabrik dilakukan pada September dan Oktober setelah transisi untuk membuat bahan bakar pada musim dingin. Sementara National Oil Corp menyebutkan bahwa produksi minyak mentah Libya stabil di 725.000 barel per hari.

"Permintaan rendah menentukan skenario dasar, tapi itu bukan berarti penjual akan sangat agresif. Pertama, kami mulai bergerak ke musim badai di AS dan kedua, permintaan puncak minyak terjadi selama musim dingin di belahan bumi utara. Kita melihat sudah membaik, tapi saya akan terkejut jika penjualan anjlok. " kata Kepala Strategi di CMC Markets Michael McCarthy seperti dilansir dari Bloomberg, Jumat (5/9/2014).

WTI di New York Mercantile Exchange untuk pengiriman Oktober berada di USD94,54 per barel pada pukul 11.28 siang waktu Sydney. Harga tersebut naik 9 sen dibanding kemarin pada harga USD94,45. Semua volume berjangka yang diperdagangkan sekitar 44% di bawah rata-rata 100 hari.

Sementara harga minyak brent di ICE Futures Europe Exchange, London untuk pengiriman Oktober turun 6 sen ke USD101,77 per barel. Premi minyak mentah patokan Eropa ini terhadap WTI sebesar USD7,27 atau turun dibanding kemarin sebesar USD7,38.
(rna)
Berita Terkait
Stok Seret Bikin Harga...
Stok Seret Bikin Harga Minyak Mentah Dunia Terkerek Naik
Amerika Buka Pembatasan,...
Amerika Buka Pembatasan, Harga Minyak Akan Terus Naik
Harga Minyak Ambrol...
Harga Minyak Ambrol 9% dalam Sepekan, Minggu Depan Gimana?
Harga Minyak Mentah...
Harga Minyak Mentah Dunia Melayang Dekati Posisi USD70 Per Barel
Tumbuh 173%, Komoditas...
Tumbuh 173%, Komoditas Minyak Mentah Jadi Primadona di 2021
Harga Minyak Mentah...
Harga Minyak Mentah Turun Saat Badai Musim Dingin Bekukan Kilang AS
Berita Terkini
Prudential Dukung Keberlanjutan...
Prudential Dukung Keberlanjutan Lingkungan di Kepulauan Seribu
7 jam yang lalu
Deretan Gedung Pendidikan...
Deretan Gedung Pendidikan Garapan Waskita, Lengkap dengan Nilai Proyeknya
7 jam yang lalu
Genjot Transformasi...
Genjot Transformasi Digital, Anak Usaha Raksasa Telekomunikasi Jerman Perluas Pasar di RI
8 jam yang lalu
LG Batal Bangun Pabrik...
LG Batal Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di RI, Menteri Rosan Ungkap Penggantinya
8 jam yang lalu
Deposito Emas Pegadaian...
Deposito Emas Pegadaian Capai 1 Ton, Direktur Utama Dorong Masyarakat untuk Investasi Aktif
9 jam yang lalu
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
9 jam yang lalu
Infografis
Ketakutan Resesi AS,...
Ketakutan Resesi AS, Harga Emas ke Rekor Sepanjang Masa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved