CT: Harganya Sudah Jauh dari Keekonomian

Senin, 08 September 2014 - 19:23 WIB
CT: Harganya Sudah Jauh dari Keekonomian
CT: Harganya Sudah Jauh dari Keekonomian
A A A
JAKARTA - Pemerintah akhirnya menyepakati rencana kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram (kg) yang diusulkan oleh PT Pertamina (Persero).

Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Chairul Tandjung mengatakan, alasan kenaikan ini lantaran harga gas elpiji 12 kg yang kini beredar di pasaran sudah jauh dari harga keekonomian.

"Perlu diketahui, bahwa harga keekonomian elpiji saat ini sudah jauh di atas harga dari elpiji yang dijual saat ini. Saat ini hrganya perkilo Rp6.100, sementara harga keekonomian sudah mencapai Rp12.100. Jadi selisih harga dari harga keekonomian kurang lebih Rp6.000," ujar dia di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (8/9/2014).

CT menyebutkan, harga tersebut tentu memberatkan keuangan perusahaan pelat merah tersebut. Namun bos Transcorp Media ini memastikan, kenaikan harga tersebut tidak akan menaikkan langsung ke harga keekonomian.

"Tentu kita tidak memungkinkan untuk menaikkan langsung ke harga keekonomian. Karena beratkan masyarakat, walaupun mayoritas pemakai elpiji 12 kg adalah masyarakat yang tinggal di perkotaan dan menengah ke atas. Beda dengan yang 3 kg," pungkas dia.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7701 seconds (0.1#10.140)