DPR Desak Pertamina Transparan Audit Elpiji 12 Kg
A
A
A
JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PDIP Arif Budimanta mendesak agar PT Pertamina (Persero) transparan dalam mengaudit elpiji 12 kg.
"Saya rasa memang yang dibutuhkan itu transparansi, sama seperti BBM," ujarnya di Gedung Kementerian Perdagangan (Kemendag) Jakarta, Kamis (11/9/2014).
Karena, selama ini masyarakat tidak pernah mengetahui seberapa besar dana yang digelontorkan perusahaan pelat merah tersebut untuk memproduksi elpiji. Namun, yang ada hanya kenaikan.
"Kita enggak pernah tahu harga produksi daripada elpiji itu. Dan setiap waktu kan naik-naik terus," tukas dia.
Seperti diketahui, Pertamina menaikkan harga elpiji 12 kg menjadi Rp114 ribu per tabung. Alasannya, harga gas non subsidi tersebut jauh dari harga keekonomian dan menyebabkan Pertamina rugi.
"Saya rasa memang yang dibutuhkan itu transparansi, sama seperti BBM," ujarnya di Gedung Kementerian Perdagangan (Kemendag) Jakarta, Kamis (11/9/2014).
Karena, selama ini masyarakat tidak pernah mengetahui seberapa besar dana yang digelontorkan perusahaan pelat merah tersebut untuk memproduksi elpiji. Namun, yang ada hanya kenaikan.
"Kita enggak pernah tahu harga produksi daripada elpiji itu. Dan setiap waktu kan naik-naik terus," tukas dia.
Seperti diketahui, Pertamina menaikkan harga elpiji 12 kg menjadi Rp114 ribu per tabung. Alasannya, harga gas non subsidi tersebut jauh dari harga keekonomian dan menyebabkan Pertamina rugi.
(izz)