LDR Tinggi, BI Minta Perbankan Cari Alternatif Funding

Selasa, 23 September 2014 - 17:23 WIB
LDR Tinggi, BI Minta...
LDR Tinggi, BI Minta Perbankan Cari Alternatif Funding
A A A
JAKARTA - Loan to Deposit Ratio (LDR) perbankan pada bulan ini telah mencapai 92%. Kondisi ini tentu sangat mengkhawatirkan jika tiba-tiba industri perbankan tersebut kolaps.

Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Tirta Segara meminta agar perbankan dapat mencari alternatif funding (pendanaan) agar tetap seattle.

"Untuk menurunkan LDR, bank harus mencari alternatif funding, tidak hanya giro, tabungan atau deposit. Bank harus cari yang lain, dan barang kali ekspansi kreditnya yang harus disesuaikan dengan kreditnya," terang dia di Kempinski Hotel Jakarta, Selasa (23/9/2014).

Lebih lanjut dia mengatakan, kondisi LDR yang cukup riskan tersebut disebabkan oleh bank yang terlalu banyak melakukan ekspansi, namun penarikan dananya kurang.

"Jadi dari goverment sendiri kan baru mulai masuk kuartal tiga ini yang ekspansi. Tapi kalau menurut perhitungan Bank Indonesia, perbankan tidak ketat. Karena masih ada akses likuiditas yang masih bisa diserap oleh BI. Itu artinya tidak terlalu ketat, memang lebih ketat dari dulu sebelum BI ratenya 7,5," imbuhnya.

Tirta mengungkapkan, jika akhir tahun pemerintah mulai masuk dan melakukan ekspansi di perbankan, maka pendanaan perbankan akan jauh lebih besar dan tentu berpotensi menurunkan LDR.

"Akhir tahun kalau misal ekspansi pemerintah masuk ke perbankan, fundingnya pendanaan perbankan itu makin besar, depositonya makin besar, LDR-nya bisa turun," tandasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0677 seconds (0.1#10.140)