Blue Bird Incar Pendapatan Tumbuh 30%
A
A
A
JAKARTA - Direktur Keuangan PT Blue Bird Robert Rerimassie mengungkapkan, sampai akhir 2014 pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan sekitar 30%.
Blue Bird mencatatkan pertumbuhan pendapatan per April 2014 sebesar Rp1,47 triliun atau naik 31,6% dari pendapatan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,12 triliun.
Sementara, pendapatan bersih per akhir Desember 2013 sebesar Rp3,92 triliun.
"Kami berharap dapat meningkat kinerja keuangan tahun ini, pendapatan diharapkan bisa naik 30%," kata sigit usai konferensi pers, Jumat (3/10/2014).
Di samping itu, saat ini perseroan telah memiliki sekitar 17 lokasi di Indonesia seperti di Jabodetabek, Cilegon, Medan, Manado, Solo, Balikpapan dan lain-lain.
Direktur Blue Bird Sigit P Djokosoetono mengatakan, perseroan akan menambah beberapa lokasi lagi untuk dapat mengoperasikan seluruh taksinya. Namun untuk tempat dan lokasi, Sigit belum menjelaskan secara rinci.
Selain itu, perusahaan jasa transportasi ini juga berencana melakukan roadshow ke luar negeri seperti ke Hongkong, Singapura, Kuala Lumpur, London dan lain-lain.
Dia mengatakan, roadshow tersebut dilakukan perseroan untuk meningkatkan sebaran demand.
"Di dalam dan luar negeri kami akan lakukan roadshow untuk meningkatkan sebaran demand kami. Selain itu, kami juga akan meningkatkan demand dengan melakukan penambahan taksi lifecare terutama di kota Jakarta," terangnya.
Sigit menjelaskan, taksi lifecare merupakan layanan taksi pertama di Indonesia yang telah didesain khusus bagi difabel untuk mendapatkan kemudahan serta kenyamanan selama perjalanan dari satu tujuan ke tujuan lain.
Blue Bird mencatatkan pertumbuhan pendapatan per April 2014 sebesar Rp1,47 triliun atau naik 31,6% dari pendapatan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,12 triliun.
Sementara, pendapatan bersih per akhir Desember 2013 sebesar Rp3,92 triliun.
"Kami berharap dapat meningkat kinerja keuangan tahun ini, pendapatan diharapkan bisa naik 30%," kata sigit usai konferensi pers, Jumat (3/10/2014).
Di samping itu, saat ini perseroan telah memiliki sekitar 17 lokasi di Indonesia seperti di Jabodetabek, Cilegon, Medan, Manado, Solo, Balikpapan dan lain-lain.
Direktur Blue Bird Sigit P Djokosoetono mengatakan, perseroan akan menambah beberapa lokasi lagi untuk dapat mengoperasikan seluruh taksinya. Namun untuk tempat dan lokasi, Sigit belum menjelaskan secara rinci.
Selain itu, perusahaan jasa transportasi ini juga berencana melakukan roadshow ke luar negeri seperti ke Hongkong, Singapura, Kuala Lumpur, London dan lain-lain.
Dia mengatakan, roadshow tersebut dilakukan perseroan untuk meningkatkan sebaran demand.
"Di dalam dan luar negeri kami akan lakukan roadshow untuk meningkatkan sebaran demand kami. Selain itu, kami juga akan meningkatkan demand dengan melakukan penambahan taksi lifecare terutama di kota Jakarta," terangnya.
Sigit menjelaskan, taksi lifecare merupakan layanan taksi pertama di Indonesia yang telah didesain khusus bagi difabel untuk mendapatkan kemudahan serta kenyamanan selama perjalanan dari satu tujuan ke tujuan lain.
(izz)