Yunani dan Zona Euro Setujui Perpanjangan Bantuan
A
A
A
BRUSSELS - Yunani dan negara- negara zona euro menyetujui kesepakatan untuk memperpanjang bantuan keuangan setelah perundingan bailout di Brussels.
Para menteri keuangan (menkeu) zona euro mencapai kesepakatan memperpanjang program penyelamatan keuangan Yunani selama empat bulan. Menkeu Belanda Jeroen Dijsselbloem yang memimpin grup zona euro menyatakan, Yunani berjanji menghormati semua kesepakatan utang.
“Ini hasil yang sangat positif. Saya pikir malam ini merupakan langkah pertama proses ini membangun kembali kepercayaan. Seperti yang Anda tahu, level kepercayaan dapat mudah hilang daripada datang. Malam ini sangat penting, saya pikir, langkah dalam proses itu,” papar Dijsselbloem, dikutip BBC.
Sebagai imbalan untuk perpanjangan itu, Yunani sepakat menyajikan daftar awal langkah reformasi awal pekan depan. Menkeu Yunani Yanis Varoufakis menjelaskan, dia akan bekerja siang-malam dan mulai saat ini hingga awal pekan depan untuk menyusun kembali daftar baru.
Para pejabat zona euro kemudian akan meninjau kembali reformasi dan melihat apakah semua sudah cukup untuk menenangkan para kreditor. Jika para menkeu tidak puas, masih ada peluang kesepakatan akan diubah. Varoufakis mengatakan, Yunani tidak menggunakan ancaman selama perundingan.
“Periode empat bulan akan menjadi waktu untuk membangun kembali hubungan baru dengan Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF),” ujarnya. Dia menjelaskan, kesepakatan akan terhenti jika daftar reformasi Yunani tidak disepakati. Perpanjangan itu disepakati hanya beberapa hari sebelum program bailout Yunani berakhir.
Yunani dianggap telah memenangkan sejumlah butir kesepakatan yang fleksibel, tapi reformasi mereka harus dibuat sesuai parameter fiskal yang telah ada. Yunani dan Jerman sudah mulai bersikap lunak. Hingga saat ini Yunani masih berada di zona euro. Meski demikian, akan ada berbulan-bulan negosiasi sebelum jelas apakah kondisi ekonomi dan keuangan di negara itu akan kembali stabil.
Faktanya, apa yang telah disepakati pada Jumat (20/2) lalu memberikan jaminan tidak akan ada krisis baru, tidak ada kekhawatiran Yunani keluar dari zona euro. Karena awal pekan depan, pemerintahan Yunani akan mengajukan daftar awal proposal reformasi ekonomi yang akan membentuk basis negosiasi hingga akhir April pada kondisi keuangan baru untuk negara itu.
Pemerintah Yunani kemarin berupaya menyelesaikan proposal reformasi untuk mempertahankan kesepakatan dengan Uni Eropa. “Yunani sedang menuju arah baru,” ungkap juru bicara pemerintah Gabriel Sakellaridis, dan menambahkan bahwa ada keuntungan bagi rakyat Yunani.
Yunani meminta bantuan pinjaman enam bulan hingga negara itu dapat mengajukan draf perubahan kesepakatan bailout empat tahun. Meski demikian, Yunani menerima maksimal empat bulan untuk mencapai kesepakatan, tapi tidak ada penjelasan rinci tentang seberapa banyak dana yang akan dipinjamkan pada negara itu.
“Secara simbolis dan sudut pandang politik, Yunani menang,” ungkap Daniel Gros, direktur pusat studi kebijakan Eropa kepada harian Italia, La Stampa. “Mereka dapat berharap tidak menerima apa pun sekarang, kecuali memberi.” Pemerintah Yunani telah mencabut ancaman untuk memotong pensiun dan menaikkan pajak, serta meyakinkan para kreditor Eropa untuk menarik permintaan anggaran yang tidak realistis.
Sejumlah warga Yunani menilai kesepakatan ini lebih baik daripada tidak sama sekali. “Ruang untuk negosiasi sangat terbatas, tapi kesepakatan ini berada pada arah tepat dan membuat kita merasa tenang. Ini perkembangan yang sangat positif,” ungkap pegawai negeri sipil Yunani Alexandros Mylonas. Adapun kelompok oposisi sosialis Yunani menilai kesepakatan ini merupakan kemunduran beberapa kilometer.
Mereka juga menuduh pemerintah menggelar sandiwara untuk kepentingan domestik. “Tidak peduli apa itu disebut, kesepakatan ini merupakan perpanjangan resmi bailout fiskal, di bawah pengawasan ketat dan melanjutkan reformasi yang tidak populer,” ungkap Partai Komunis Yunani. Kubu sayap kiri tengah Ta Nea menyatakan kedua pihak telah membuat kompromi dalam kesepakatan ini.
Pemerintah Yunani berjanji menahan diri dari bertindak sepihak yang dapat mengganggu target fiskal saat ini. Yunani juga akan mencabut rencana menggunakan sekitar 11 miliar euro pada dana dukungan perbankan Eropa untuk membantu memulihkan perekonomian Yunani.
Sebanyak 19 menkeu zona euro mencapai kesepakatan dalam negosiasi intens untuk membahas masalah Yunani, dan menghadapi kekhawatiran Jerman bahwa pemerintahan baru Yunani hendak menghindari kewajiban-kewajiban penghematan. “Rapat sangat intens karena ini tentang membangun kepercayaan antara kita,” kata Kepala Eurogroup Jeroen Dijsselbloem setelah perundingan berakhir dengan dua halaman pernyataan yang menetapkan syarat ketat yang harus dipenuhi Yunani.
Sementara itu, Presiden Prancis Francois Hollande kemarin menyebut kesepakatan itu kompromi yang bagus antara Brussels dan Yunani. “Ini kompromi bagus yang untuk Eropa dan Yunani,” katanya di sela pameran pertanian di Paris kemarin, dikutip kantor berita AFP. Hollande yakin kesepakatan itu menjadi hasil terbaik. “Solusi tepat ialah memperpanjang bantuan keuangan sehingga Yunani dapat memastikan transisinya dan menghormati komitmennya,” ujarnya.
Syarifudin
Para menteri keuangan (menkeu) zona euro mencapai kesepakatan memperpanjang program penyelamatan keuangan Yunani selama empat bulan. Menkeu Belanda Jeroen Dijsselbloem yang memimpin grup zona euro menyatakan, Yunani berjanji menghormati semua kesepakatan utang.
“Ini hasil yang sangat positif. Saya pikir malam ini merupakan langkah pertama proses ini membangun kembali kepercayaan. Seperti yang Anda tahu, level kepercayaan dapat mudah hilang daripada datang. Malam ini sangat penting, saya pikir, langkah dalam proses itu,” papar Dijsselbloem, dikutip BBC.
Sebagai imbalan untuk perpanjangan itu, Yunani sepakat menyajikan daftar awal langkah reformasi awal pekan depan. Menkeu Yunani Yanis Varoufakis menjelaskan, dia akan bekerja siang-malam dan mulai saat ini hingga awal pekan depan untuk menyusun kembali daftar baru.
Para pejabat zona euro kemudian akan meninjau kembali reformasi dan melihat apakah semua sudah cukup untuk menenangkan para kreditor. Jika para menkeu tidak puas, masih ada peluang kesepakatan akan diubah. Varoufakis mengatakan, Yunani tidak menggunakan ancaman selama perundingan.
“Periode empat bulan akan menjadi waktu untuk membangun kembali hubungan baru dengan Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF),” ujarnya. Dia menjelaskan, kesepakatan akan terhenti jika daftar reformasi Yunani tidak disepakati. Perpanjangan itu disepakati hanya beberapa hari sebelum program bailout Yunani berakhir.
Yunani dianggap telah memenangkan sejumlah butir kesepakatan yang fleksibel, tapi reformasi mereka harus dibuat sesuai parameter fiskal yang telah ada. Yunani dan Jerman sudah mulai bersikap lunak. Hingga saat ini Yunani masih berada di zona euro. Meski demikian, akan ada berbulan-bulan negosiasi sebelum jelas apakah kondisi ekonomi dan keuangan di negara itu akan kembali stabil.
Faktanya, apa yang telah disepakati pada Jumat (20/2) lalu memberikan jaminan tidak akan ada krisis baru, tidak ada kekhawatiran Yunani keluar dari zona euro. Karena awal pekan depan, pemerintahan Yunani akan mengajukan daftar awal proposal reformasi ekonomi yang akan membentuk basis negosiasi hingga akhir April pada kondisi keuangan baru untuk negara itu.
Pemerintah Yunani kemarin berupaya menyelesaikan proposal reformasi untuk mempertahankan kesepakatan dengan Uni Eropa. “Yunani sedang menuju arah baru,” ungkap juru bicara pemerintah Gabriel Sakellaridis, dan menambahkan bahwa ada keuntungan bagi rakyat Yunani.
Yunani meminta bantuan pinjaman enam bulan hingga negara itu dapat mengajukan draf perubahan kesepakatan bailout empat tahun. Meski demikian, Yunani menerima maksimal empat bulan untuk mencapai kesepakatan, tapi tidak ada penjelasan rinci tentang seberapa banyak dana yang akan dipinjamkan pada negara itu.
“Secara simbolis dan sudut pandang politik, Yunani menang,” ungkap Daniel Gros, direktur pusat studi kebijakan Eropa kepada harian Italia, La Stampa. “Mereka dapat berharap tidak menerima apa pun sekarang, kecuali memberi.” Pemerintah Yunani telah mencabut ancaman untuk memotong pensiun dan menaikkan pajak, serta meyakinkan para kreditor Eropa untuk menarik permintaan anggaran yang tidak realistis.
Sejumlah warga Yunani menilai kesepakatan ini lebih baik daripada tidak sama sekali. “Ruang untuk negosiasi sangat terbatas, tapi kesepakatan ini berada pada arah tepat dan membuat kita merasa tenang. Ini perkembangan yang sangat positif,” ungkap pegawai negeri sipil Yunani Alexandros Mylonas. Adapun kelompok oposisi sosialis Yunani menilai kesepakatan ini merupakan kemunduran beberapa kilometer.
Mereka juga menuduh pemerintah menggelar sandiwara untuk kepentingan domestik. “Tidak peduli apa itu disebut, kesepakatan ini merupakan perpanjangan resmi bailout fiskal, di bawah pengawasan ketat dan melanjutkan reformasi yang tidak populer,” ungkap Partai Komunis Yunani. Kubu sayap kiri tengah Ta Nea menyatakan kedua pihak telah membuat kompromi dalam kesepakatan ini.
Pemerintah Yunani berjanji menahan diri dari bertindak sepihak yang dapat mengganggu target fiskal saat ini. Yunani juga akan mencabut rencana menggunakan sekitar 11 miliar euro pada dana dukungan perbankan Eropa untuk membantu memulihkan perekonomian Yunani.
Sebanyak 19 menkeu zona euro mencapai kesepakatan dalam negosiasi intens untuk membahas masalah Yunani, dan menghadapi kekhawatiran Jerman bahwa pemerintahan baru Yunani hendak menghindari kewajiban-kewajiban penghematan. “Rapat sangat intens karena ini tentang membangun kepercayaan antara kita,” kata Kepala Eurogroup Jeroen Dijsselbloem setelah perundingan berakhir dengan dua halaman pernyataan yang menetapkan syarat ketat yang harus dipenuhi Yunani.
Sementara itu, Presiden Prancis Francois Hollande kemarin menyebut kesepakatan itu kompromi yang bagus antara Brussels dan Yunani. “Ini kompromi bagus yang untuk Eropa dan Yunani,” katanya di sela pameran pertanian di Paris kemarin, dikutip kantor berita AFP. Hollande yakin kesepakatan itu menjadi hasil terbaik. “Solusi tepat ialah memperpanjang bantuan keuangan sehingga Yunani dapat memastikan transisinya dan menghormati komitmennya,” ujarnya.
Syarifudin
(bbg)