IHSG Perbaiki Rekor Baru ke Level 5.403

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup berhasil mempertahankan posisinya dan memperbaiki rekornya di akhir pekan lalu. IHSG naik tipis 3,17 poin atau 0,06% ke level 5.403,28.

IHSG pagi tadi dibuka memperpanjang reli. IHSG menguat 13,10 poin atau 0,24% ke level 5.413,20, namun pada akhir sesi I tergelincir ke level 5.391,05.

Sementara IHSG akhir pekan lalu mencetak rekor baru. IHSG naik 9,65 poin atau 0,18% ke level 5.400,10. Penguatan tersebut seiring dengan positifnya indeks Nikkei 225. Sementara sore ini, bursa Asia mayoritas menguat.

Indeks Hang Seng menguat 4,68 poin atau 0,02% ke 24.836,76; indeks Straits Times turun 9,21 poin atau 0,27% ke 3.426,45; dan indeks Nikkei 225 bertambah 134,62 poin atau 0,73% ke 18.466,92.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,93 triliun dengan 5,56 miliar saham diperdagangkan dan transaksi beli asing Rp707,77 miliar. Tercatat 155 saham naik, 165 saham melemah dan 88 saham stagnan.

Sektor saham hari ini berakhir variatif. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah perdagangan yang naik 0,70%. Sementara yang melemahhanya terdalam tambang yang anjlok 1,12%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp50 menjadi Rp7.900, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp50 menjadi Rp5.425, dan PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) naik Rp40 menjadi Rp1.990.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp525 menjadi Rp54.475, PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) turun Rp125 menjadi Rp8.200, dan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp75 menjadi Rp24.425.

(Baca: IHSG Terkoreksi Tinggalkan Level 5.400)