Delapan Sektor Merah, IHSG Minus Menutup Pekan
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup pekan ini di zona merah karena delapan sektor memerah. IHSG minus 9,56 poin atau 0,17% ke level 5.491,34.
IHSG pagi tadi dibuka reli didukung posiitifnya Wall Street semalam. IHSG naik tipis 3,55 poin atau 0,06% ke level 5.504,45. Namun pada akhir sesi I, tekanan jual mengirim IHSG tergelincir ke level 5.497,42.
Sementara IHSG kemarin berhasil ditutup di zona hijau didukung menguatnya delapan sektor saham. IHSG menguat 14,32 poin atau 0,26% ke level 5.500,90.
Penguatan tersebut seiring menguatnya mayoritas bursa Asia. Sore ini, bursa Asia ditutup mayoritas menguat.
Indeks Shanghai menguat 76,78 poin atau 1,94% ke 4.034,31; Indeks Straits Times naik 6,81 poin atau 0,20% ke 3.467,70; indeks Hang Seng melonjak 328,00 poin atau 1,22% ke 27.272,39; sedangkan indeks Nikkei 225 negatif 30,09 poin atau 0,15% ke 19.907,63.
Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,09 triliun dengan 5,62 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp82,23 miliar. Tercatat 119 saham naik, 168 saham melemah dan 113 saham stagnan.
Sektor saham hari ini berakhir sebagian besar terkoreksi. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah tambang berkurang 0,65%, diikuti industri dasar turun 0,47%. Sedangkan yang menguat sektor perkebunan, naik 0,17% dan infrastruktur bertambah 0,01%.
Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Astra Graphia Tbk (ASGR naik Rp90 menjadi Rp2.200, PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) naik Rp20 menjadi Rp2.525 dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) naik Rp20 menjadi Rp1.700.
Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.175 menjadi Rp53.475, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp250 menjadi Rp27.250 dan PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) turun Rp120 menjadi Rp4.830.
(Baca: IHSG Sesi I Berakhir Tergelincir ke Bawah 5.500)
IHSG pagi tadi dibuka reli didukung posiitifnya Wall Street semalam. IHSG naik tipis 3,55 poin atau 0,06% ke level 5.504,45. Namun pada akhir sesi I, tekanan jual mengirim IHSG tergelincir ke level 5.497,42.
Sementara IHSG kemarin berhasil ditutup di zona hijau didukung menguatnya delapan sektor saham. IHSG menguat 14,32 poin atau 0,26% ke level 5.500,90.
Penguatan tersebut seiring menguatnya mayoritas bursa Asia. Sore ini, bursa Asia ditutup mayoritas menguat.
Indeks Shanghai menguat 76,78 poin atau 1,94% ke 4.034,31; Indeks Straits Times naik 6,81 poin atau 0,20% ke 3.467,70; indeks Hang Seng melonjak 328,00 poin atau 1,22% ke 27.272,39; sedangkan indeks Nikkei 225 negatif 30,09 poin atau 0,15% ke 19.907,63.
Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,09 triliun dengan 5,62 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp82,23 miliar. Tercatat 119 saham naik, 168 saham melemah dan 113 saham stagnan.
Sektor saham hari ini berakhir sebagian besar terkoreksi. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah tambang berkurang 0,65%, diikuti industri dasar turun 0,47%. Sedangkan yang menguat sektor perkebunan, naik 0,17% dan infrastruktur bertambah 0,01%.
Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Astra Graphia Tbk (ASGR naik Rp90 menjadi Rp2.200, PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) naik Rp20 menjadi Rp2.525 dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) naik Rp20 menjadi Rp1.700.
Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.175 menjadi Rp53.475, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp250 menjadi Rp27.250 dan PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) turun Rp120 menjadi Rp4.830.
(Baca: IHSG Sesi I Berakhir Tergelincir ke Bawah 5.500)
(rna)