Ganjar Pranowo Dorong Pengembangan SDM Unggul di Pesantren

Selasa, 31 Januari 2023 - 13:31 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menghadiri apel peringatan 1 Abad NU di Alun-alun Kabupaten Temanggung, Selasa (31/1). FOTO/dok.Istimewa
TEMANGGUNG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo terus mendorong pengembangan SDM unggul di lingkungan pesantren. Banyak lulusan pesantren yang berhasil menjadi tokoh-tokoh penting nasional.

"Artinya anak-anak yang di bawah naungan NU punya spirit luar biasa dan sudah banyak contohnya, ada presiden, menteri, pejabat publik, pengusaha, kyai," ujar Ganjar melalui pernyataannya saat menghadiri apel peringatan harlah 100 tahun atau 1 abad berdirinya Nahdlatul Ulama (NU) di Alun-Alun Kabupaten Temanggung, Selasa (31/1/2023) siang.

Sebab itu, Ganjar mendorong santri untuk terus mengembangkan bakat dan keterampilan yang dimiliki. Di hadapan 15 ribu para Nahdliyin yang hadir, Ganjar menyampaikan pentingnya NU sebagai organisasi Islam terbesar di dunia dalam merawat kerukunan dan juga memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara.





Menurut Ganjar, NU telah memberikan banyak kontribusi tidak hanya untuk kegiatan keagamaan saja, tetapi juga banyak sektor lainnya seperti pendidikan, kesehatan hingga politik. "Peran Nahdlatul Ulama sangat banyak sekali, sosial, pendidikan, kesehatan, kemasyarakatan sanpai politik. Ini momentum buat kawan-kawan NU untuk bisa berkontribusi menatap masa depan dan terlibat di dalamnya," kata Ganjar.

Pada peringatan 1 abad NU itu, Ganjar juga memotivasi para Nahdliyin yang didominasi oleh para santriwan dan santriwati itu untuk meraih cita-cita setinggi mungkin, terlepas dari pendidikan pesantren yang kini juga semakin berkembang. "Anak-anak tadi ada santri, madrasah yang ternyata mereka punya cita-cita tinggi. Saya mau jadi dokter pak, saya mau jadi politisi pak," ucap Ganjar.



Oleh sebab itu, Ganjar mendorong para santri untuk terus mengembangkan bakat dan keterampilan yang dimiliki. "Artinya anak-anak yang di bawah naungan NU punya spirit luar biasa dan sudah banyak contohnya, ada presiden, menteri, pejabat publik, pengusaha, kyai," jelas Ganjar.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More