9 Tower di IKN Siap Tampung Para Pekerja Konstruksi
Minggu, 05 Februari 2023 - 16:42 WIB
JAKARTA - Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara ( IKN ) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR ) Danis Sumadilaga mengatakan, pada Februari ini 9 tower hunian pekerja konstruksi siap untuk digunakan. Danis menjelaskan, pembangunan hunian khusus untuk para pekerja konstruksi ini bertujuan agar progres pembangunan bisa lebih tertata dan rapih.
"Dari 22 Tower pekerja konstruksi, sekarang udah sudah proses, yang sudah jadi 9 tower, jadi mungkin di Februari ini sudah selesai. Nanti akan segera dihuni, agar pekerja-pekerja ada dalam satu kawasan," ujar Danis mengutip kanal YouTube Sekretaris Kabinet, Minggu (5/2/2023).
Danis menjelaskan tower-tower tersebut juga akan dilengkapi oleh fasilitas-fasilitas umum dan sosial. Seperti masjid, klinik, hingga tempat makan. "Hunian pekerja konstruksi terdiri dari 22 tower untuk tenaga ahli tenaga dan tenaga terampil," sambung Danis.
Danis juga memaparkan model konstruksi dan spesifikasi rusun untuk para pekerja konstruksi tersebut. Pembuangan menggunakan model knockdown alias bongkar pasang. "Kalau bahasa sehari-hari kayak knockdown sebetulnya ya jadi kalau bahasa ininya modular. Modular-modular itu dengan ukuran tertentu ya kita bangun," kata Danis.
Danis mengatakan pada 22 tower pekerja konstruksi tersebut nantinya akan disediakan bed yang jumlahnya 3.300 unit, dan mampu menampung hingga 16.000 pekerja konstruksi secara keseluruhan. Dengan dibangunnya rumah susun untuk para pekerja konstruksi, harapannya bisa memberikan jaminan kesehatan juga kepada para pekerja di IKN.
"Jadi IKN ini bukan hanya membangun budaya tetapi mengubah budaya bekerja, kadang-kadang kan kita di tempat proyek ada warung kumuh, tempat tidur, dan lainya. Jadi nanti dari sisi kesehatan baik kamar mandi baik makanan juga terorganisir," pungkas Danis.
"Dari 22 Tower pekerja konstruksi, sekarang udah sudah proses, yang sudah jadi 9 tower, jadi mungkin di Februari ini sudah selesai. Nanti akan segera dihuni, agar pekerja-pekerja ada dalam satu kawasan," ujar Danis mengutip kanal YouTube Sekretaris Kabinet, Minggu (5/2/2023).
Danis menjelaskan tower-tower tersebut juga akan dilengkapi oleh fasilitas-fasilitas umum dan sosial. Seperti masjid, klinik, hingga tempat makan. "Hunian pekerja konstruksi terdiri dari 22 tower untuk tenaga ahli tenaga dan tenaga terampil," sambung Danis.
Danis juga memaparkan model konstruksi dan spesifikasi rusun untuk para pekerja konstruksi tersebut. Pembuangan menggunakan model knockdown alias bongkar pasang. "Kalau bahasa sehari-hari kayak knockdown sebetulnya ya jadi kalau bahasa ininya modular. Modular-modular itu dengan ukuran tertentu ya kita bangun," kata Danis.
Danis mengatakan pada 22 tower pekerja konstruksi tersebut nantinya akan disediakan bed yang jumlahnya 3.300 unit, dan mampu menampung hingga 16.000 pekerja konstruksi secara keseluruhan. Dengan dibangunnya rumah susun untuk para pekerja konstruksi, harapannya bisa memberikan jaminan kesehatan juga kepada para pekerja di IKN.
"Jadi IKN ini bukan hanya membangun budaya tetapi mengubah budaya bekerja, kadang-kadang kan kita di tempat proyek ada warung kumuh, tempat tidur, dan lainya. Jadi nanti dari sisi kesehatan baik kamar mandi baik makanan juga terorganisir," pungkas Danis.
(uka)
tulis komentar anda