Dorong Kinerja MNC Sekuritas, Hary Tanoesoedibjo Tekankan Pentingnya Berani Berinovasi
Kamis, 09 Februari 2023 - 20:58 WIB
JAKARTA - Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo terus mendorong kinerja MNC Sekuritas . Di era digitalisasi inovasi menjadi kekuatan besar mengembangkan bisnis.
"Kita harus berani berinovasi. Banyak yang punya konsep tapi tidak di eksekusi. Kita harus punya konsep bagus dan bisa di eksekusi," ujar Hary Tanoesoedibjo dalam dalam Rakor MNC Sekuritas, Kamis (9/2/2023).
Dia meminta agar tidak takut berinovasi dan berkreatifitas. Inovasi penting dalam upaya menggaet market yang tumbuh besar di pasar modal. Tak hanya itu, ia juga meminta top manajemen mengarahkan agar inovasi dan kreatifitas bisa tepat sasaran. "Kawal dan manage tim-nya. Pemimpin harus down to earth turun ke bawah. Jangan hanya ngomong teori saja," tandas HT.
Menurut dia industri pasar modal akan tumbuh pesat ke depan. Mengingat besarnya bonus demografi yang besar pada 2045 mendatang dengan proyeksi Indonesia akan menduduki peringkat ke-4 terbesar di Dunia.
"Artinya adanya bonus demografi ini jumlah pelakunya makin banyak, kedua GDP akan naik besar. Kalau semua program jalan, pertumbuhan ekonomi maka GDP akan meningkat dari USD 1,1 triliun menjadi USD 9 triliun. Naiknya 8 kali lipat, ini cukup besar, makanya saya katakan jumlah pemainnya akan semakin besar," kata dia.
Sehingga menurutnya, industri keuangan secara umum dan sekuritas secara khusus hanya memiliki satu arah, yaitu terus bertumbuh. Mengingat hingga saat ini 51% penduduk Indonesia masih belum mengakses perbankan dan sekuritas.
Lihat Juga: Having Fund 2024 dari MNC Sekuritas Disambut Antusias Lebih dari 3.500 Peserta di 11 Kota
"Kita harus berani berinovasi. Banyak yang punya konsep tapi tidak di eksekusi. Kita harus punya konsep bagus dan bisa di eksekusi," ujar Hary Tanoesoedibjo dalam dalam Rakor MNC Sekuritas, Kamis (9/2/2023).
Dia meminta agar tidak takut berinovasi dan berkreatifitas. Inovasi penting dalam upaya menggaet market yang tumbuh besar di pasar modal. Tak hanya itu, ia juga meminta top manajemen mengarahkan agar inovasi dan kreatifitas bisa tepat sasaran. "Kawal dan manage tim-nya. Pemimpin harus down to earth turun ke bawah. Jangan hanya ngomong teori saja," tandas HT.
Menurut dia industri pasar modal akan tumbuh pesat ke depan. Mengingat besarnya bonus demografi yang besar pada 2045 mendatang dengan proyeksi Indonesia akan menduduki peringkat ke-4 terbesar di Dunia.
"Artinya adanya bonus demografi ini jumlah pelakunya makin banyak, kedua GDP akan naik besar. Kalau semua program jalan, pertumbuhan ekonomi maka GDP akan meningkat dari USD 1,1 triliun menjadi USD 9 triliun. Naiknya 8 kali lipat, ini cukup besar, makanya saya katakan jumlah pemainnya akan semakin besar," kata dia.
Baca Juga
Sehingga menurutnya, industri keuangan secara umum dan sekuritas secara khusus hanya memiliki satu arah, yaitu terus bertumbuh. Mengingat hingga saat ini 51% penduduk Indonesia masih belum mengakses perbankan dan sekuritas.
Lihat Juga: Having Fund 2024 dari MNC Sekuritas Disambut Antusias Lebih dari 3.500 Peserta di 11 Kota
(nng)
tulis komentar anda